IBL

ADRIAN DARMIKA
Hajar Meksiko, Mesir Akhiri 19 Kekalahan Beruntun di Piala Dunia FIBA
Mesir menjadi peringkat tiga Grup D, Selasa (29/8). Kepastian ini mereka dapatkan setelah menggulung Meksiko 100-72. Selepas tepis mula, Mesir tampil dominan. Selisih 14 poin yang mereka buat di kuarter pertama terus melebar bahkan sempat sampai 28 poin. Kekuatan Mesir di bawah ring jadi kunci kemenangan hari ini. Sebanyak 60 persen dari poin mereka tercipta di paint area. 
Benamkan Finlandia, Jerman Sapu Bersih dan Juara Grup E!
Jerman jadi juara Grup E setelah menyapu bersih tiga laga grup. Terakhir mereka menang atas Finlandia 101-75.
Redam Brasil, Spanyol Juara Grup G!
Spanyol masih menunjukkan superioritas mereka sebagai tim juara bertahan, Senin (28/8). Jumpa Brasil, Spanyol berhasil mengamankan kemenangan kedua di Grup G dengan skor 96-78. Pertandingan sejatinya masih penuh perlawanan Brasil di paruh pertama. Sayangnya, laju (10-0) Spanyol di lima menit terakhir kuarter kedua membuat gim mulai berjarak. Jarak semakin lebar setelah Brasil terus melakukan foul. Total ada 30 tembakan gratis yang didapatkan Spanyol dan 22 di antaranya menemukan sasaran. San
Serbia Tanpa Hambatan Atasi Puerto Riko
Serbia bebas hambatan melaju mulus atas Puerto Riko!
Luka Doncic Tampil Seperti Biasa, Slovenia Lewati Georgia
Luka Doncic masih tidak ada obat. Bermain standar saja, ia sudah bisa memimpin Slovenia menang atas Georgia.
Tanjung Verde, Negara Terkecil yang Meraih Kemenangan di Piala Dunia
Hanya punya tidak sampai dari 600 ribu penduduk, Tanjung Verde berhasil mengukir sejarah dengan meraih kemenangan di Piala Dunia FIBA atas Venezuela.
Latvia Tumbangkan Prancis!
Latvia mengukir sejarah! Di Piala Dunia FIBA pertama mereka, Latvia lolos ke ronde kedua. Lebih epik lagi, mereka memulangkan Prancis!
Kuasai Offensive Rebound, Angola Memperdalam Luka Filipina
Peluang Filipina untuk lolos ke ronde kedua semakin mengecil. Berhadapan dengan Angola di gim kedua, Sabtu (27/8), mereka kembali kalah. Setelah bertarung sengit di tiga kuarter, Angola mengamankan keunggulan di kuarter empat dan menang 80-70. Keunggulan dalam offensive rebound dan turnover membuat Angola berhasil memenangkan gim ini.