Ketua Dewan Keselamatan Transportasi Nasional Amerika Serikat (NTSB) menyebut bahwa kecelakaan helikopter yang menewaskan Kobe Bryant disebabkan keputusan buruk pilot saat terbang ke arah awan tebal. Pilot menjadi binggung, hingga tidak mengetahui bahwa helikopter yang dikemudikan sedang meluncur ke bawah. Ada beberapa poin penting dalam sidang laporan NTSB hari ini, Selasa, 9 Februari waktu setempat. 

"Cinta pada pandangan pertama. Begitulah rasanya." Kiefer Ravena mengatakan hal tersebut dengan senyum lebar saat diwawancarai oleh FIBA Asia melalui instagram...

Utah Jazz benar-benar kekuatan mengerikan musim ini. Dalam laga melawan Boston Celtics, Selasa, 9 Februari 2021, waktu setempat di Vivint Arena, Salt Lake City,...

Selasa, 9 Februari 2021, waktu setempat, Golden State Warriors balas tuntas kekalahan dari San Antonio Spurs di laga satu hari sebelumnya. Tampil tanpa celah se...

Derrick Rose menjalani laga debut setelah kembali bersatu dengan Tom Thibodeau di New York Knicks, pada Selasa malam, waktu setempat. Lawannya adalah Miami Heat, yang diperkuat oleh Jimmy Butler. Keduanya pernah bermain bersama di bawah asuhan Thibodeau di Chicago Bulls. Di pertandingan tersebut, Butler tampil impresif dengan mencetak 26 poin, 10 assist, dan sembilan rebound, yang membuat Heat menang 98-96 atas Knicks.

Brooklyn Nets jatuh 0-3 sejak laga kontroversial Kevin Durant Jumat lalu. Mereka kalah tiga laga beruntun, termasuk tunduk dari Detroit Pistons, 111-122, di Little Caesars Arena, Selasa malam, waktu Amerika Serikat.

Los Angeles Lakers tak boleh terjebak dalam euforia menjadi tim terbaik di liga. Sebab, mereka harus mulai memikirkan rencana jangka panjang, terutama berkaitan dengan masa depan karier LeBron James. Lakers tampaknya mendapatkan percikan-percikan ide untuk masa depan. Dimulai dari munculnya nama Dennis Schroder yang disebut-sebut layak jadi point guard utama Lakers di musim-musim berikutnya.

Stephen Curry langsung melihat Draymond Green dengan wajah penuh tanya setelah melakukan kekonyolan di detik-detik akhir pertandingan. Tindakan tersebut membuat kesempatan Golden State Warriors menyusul San Antonio Spurs sirna. Setelah pertandingan, Green mengakui bahwa tindakan bodohnya telah membuat Warriors kalah, 100-105, atas Spurs, di AT&T Center, Senin malam, waktu setempat.