Indonesia akan berlaga di FIBA Women’s Asia Cup 2025 Division A. Ini merupakan pertama kalinya timnas putri tampil sejak format dua divisi diperkenalkan. Perjuangan Indonesia juga tidak akan mudah karena divisi tersebut diisi oleh tim-tim terbaik Asia.

Tim  Nasional Basket Putri Indonesia sedang mempersiapkan dua turnamen internasional di tahun 2025. Sebagai langkah awal, sebanyak 24 pemain dipanggil untuk melakukan pemusatan latihan, sekaligus akan ada tahapan seleksi berkala. 

Dominasi timnas putri Cina belum terpatahkan. Mereka berhasil mempertahankan emas dengan menjuarai Asian Games 2023. Ini menjadi emas kesembilan bagi Cina di multievent tersebut.

Tidak seperti timnas putra yang terancam tanpa pemain naturalisasi di Asian Games 2023. Timnas putri memiliki pilihan lain. Mereka tidak bisa membawa Kimberley Pierre-Louis. Sebagai gantinya timnas putri akan memainkan Peyton Whitted.

Timnas Putri Indonesia berhasil promosi ke FIBA Women’s Asia Cup Divisi A. Lawan mereka tidak akan mudah. Pada FIBA Women’s Asia Cup 2025 Divisi A, mereka akan bersaing dengan Cina, Jepang, Australia, Selandia Baru, Korea Selatan, Filipina, dan Lebanon. Untuk itu ajang Asian Games 2022 menjadi momen yang tepat untuk menguji kualitas tim.

Timnas putri kembali mencetak sejarah. Mereka naik kasta ke FIBA Women's Asia Cup Divisi A. Hal tersebut terjadi setelah Indonesia memastikan diri sebagai juara FIBA Women's Asia Cup Divisi B. Mereka menang dramatis 55-54 atas Iran pada babak final pada Sabtu (19/8) di Nimibutr Stadium, Bangkok.

Kemenangan pertama di FIBA U16 Women’s Asian Championship berhasil diraih oleh Indonesia usai membekuk Jordania dengan skor meyakinkan, 70-34.