IBL

Mohammad Alan As'adi kini membela West Bandits Solo, kontestan baru IBL yang akan memulai debutnya di musim 2021 nanti. Dia memilih bergabung dengan West Bandits setelah kontraknya dengan Bima Perkasa berakhir pada bulan Agustus lalu.

Saat tim Bima Perkasa mulai persiapan lanjutan IBL yang rencananya digelar 13 Oktober lalu, Alan sudah tidak lagi berada di tim tersebut. Kontraknya sudah berakhir, dan tidak dilanjutkan lagi oleh klub tersebut. Alan mengatakan bahwa pihak manajemen Bima Perkasa tidak memberikan tawaran perpanjangan kontrak.

"Saya sudah tidak lanjut di Bima Perkasa. Tidak ada tawaran perpanjangan, saat kontrak saya berakhir," kata Alan, bulan Agustus lalu.

Alan lalu dikabarkan merapat ke salah satu kontestan baru di IBL 2021 mendatang. Saat ditanya perihal tersebut, Alan sendiri mengakui bahwa dirinya sudah resmi menjadi pemain West Bandits.

"Betul saya sudah sepakat dengan West Bandits," ujarnya, Sabtu, 31 Oktober 2020. "Kalau mengutip pernyataan Christiano Ronaldo, sebagai pemain kita harus mencari tantangan baru."

Sebelum memutuskan bergabung, Alan melihat dulu situasi di tim tersebut. Meski tim baru, namun ada nama-nama pemain yang sudah dikenal oleh Alan. Kemudian, alasan lainnya tentu satu visi bermain dengan pelatih West Bandits.

"Kebetulan banyak pemain yang sudah saya kenal. Itu membuat saya mudah beradaptasi. Kebetulan satu visi dan misi dengan manajemen, jadi saya yakin tim ini bisa berkembang dan bersaing di liga profesional Indonesia," katanya.

"Sementara, saya juga sudah berbicara banyak dengan Coach Ricky (Jap Ricky Lesmana) sebagai pelatih West Bandits. Kami juga satu visi bermain. Jadi lebih nyaman saja."

Alan mengawali karier sebagai pemain profesional pada sejak musim 2012-2013. Tim profesional pertamanya adalah Bimasakti Nikko Steel Malang. Alan juga ikut pindah ke Yogyakarta saat Bimasakti berubah menjadi Bima Perkasa pada tahun 2016. Dia membela Bima Perkasa hingga musim 2020. Di IBL 2020, Alan tampil 13 pertandingan dengan catatan rata-rata 5,6 poin, 3,1 rebound, da 1,1 asis per gim. (tor)

Foto: IBL

Komentar