IBL

Pembangunan sarana olahraga besar-besaran menjadi tren tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON). Namun ironisnya beberapa venue justru terbengkalai pasca-PON. Tak ingin berakhir demikian, penggiat basket Papua ingin membentuk tim basket profesional untuk memanfaatkan venue pertandingan, setelah berakhirnya gelaran PON 2020 mendatang.

Papua PON ke-20 tahun 2020, yang akan dimulai 20 Oktober hingga 2 November mendatang. Khusus untuk cabang olahraga bola basket akan berlangsung di Hall Basket Mimika Sport Center (MSC) SP 2, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Papua. Gedung basket tersebut sudah jadi, dan sudah dicoba untuk menggelar test-event untuk PON, pada 14-17 Desember 2019 lalu.

Untuk persiapan menggelar pertandingan basket PON sudah memasuki tahap akhir. Hal itu disampaikan oleh Caesar Avianto Tunya, selaku Sekretaris KONI Kabupaten Mimika, disela-sela menyaksikan pertandingan basket IBL 2020 di DBL Arena, Surabaya. Menurutnya, selain penyelanggaraan PON, yang harus mulai dipikirkan adalah apa yang dilakukan setelah PON.

"Untuk tim basket profesional dari Papua, sementara ini belum ada. Tetapi kami akan coba mempersiapkan. Kami sudah siapkan administrasinya," katanya. "Untuk venue basket kami sudah memadai. Tinggal pengelolaan saja. Jadi pasca-PON nanti yang bisa kami lakukan adalah membuat tim profesional dari Papua. Kami berharap bisa tampil juga di IBL."

Perkembangan basket di Papua, lanjut Cesar, sudah sangat baik. Namun tidak adanya tim profesional, membuat pemain basket asal Papua memilih untuk merantau. Seperti sekarang, beberapa pemain Papua bergabung dengan tim yang ada di Pulau Jawa. Dengan adanya tim profesional dari Papua, diharapkan mereka bisa memperkuat tim asal daerahnya sendiri.

"Kalau kami sudah ada tim profesional, maka pemain asli Papua bisa fokus membela daerah sendiri. Selain itu, dengan adanya venue dan banyaknya pemain, maka kompetisi yang diputar di Papua semakin banyak juga," imbuhnya.

Saat ini Cesar mengaku sudah ada pembicaraan dengan penyelenggara IBL. Pihaknya berharap, sembari menyelesaikan persiapan PON, administrasi untuk tim profesional juga bisa dikejar. Sehingga tidak butuh waktu lama untuk tim profesional ini bisa terbentuk, setelah gelaran PON usai. Apabila bisa dikejar, maka sangat mungkin tim baru itu bisa tampil di IBL musim depan. (tor)

Foto: Tora Nodisa

Komentar