IBL

Wahyu Widayat Jati kini bertugas sebagai kepala pelatih Tim Nasional 3x3 Putri Indonesia untuk Asian Games 2018. Ia sudah menangani tim pada pemusatan latihan di Surabaya, 25-31 Maret lalu. Menurutnya, pemain putri Indonesia masih kurang agresif.

Ada sembilan pemain yang mengikuti pemusatan latihan bulan lalu. Mereka adalah Christie Apriyani Rumambi, Clarita Antonio, Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi, Husna Aulia Latifah, Jovita Elizabeth Simon, Lea Elvensia Wolobubo Kahol, Michelle Kurniawan, Regita Pramesti, dan Yusranie Noory Assipalma. Selain pilihan manajemen, mereka juga dipilih oleh Coach Cacing -sapaan akrab Wahyu Widayat Jati-. Ia melihat sendiri penampilan para pemain saat berlaga di Srikandi Cup Seri 3 Jakarta.

Setelah berlatih selama satu minggu, ia sudah punya gambaran komposisi pemainnya. Tapi untuk bisa bersaing di level Asia, Wahyu masih belum bisa memberi jawaban.

"Saya sudah punya gambaran untuk komposisi pemain. Hanya saja butuh diskusi dengan Manajemen Timnas 3x3 untuk keputusan finalnya," ujarnya, Senin, 2 April 2018. "Untuk level 3x3 putri di Asia, saya belum tahu. Makanya, nanti di turnamen FIBA Asia Cup 2018 di Cina, baru bisa tahu."

Soal kemampuan, Wahyu menilai, ada beberapa pemain yang sudah memenuhi kriterianya. Tapi sebagian pemain masih punya kemampuan rata-rata saja. Setelah FIBA Asia Cup 2018, baru akan disesuaikan lagi, apa latihan yang perlu ditambahkan untuk meningkatkan kemampuan mereka.

"Beberapa pemain skill-nya baik. Lalu beberapa masih rata-rata. Saya rasa kekurangan pemain putri ada tiga, pertama fundamental. Kemudian mental toughness dan terakhir mereka kurang agresif," imbuhnya.

Coach Cacing sendiri sudah pernah menangani Tim Nasional 3x3 Indonesia. Saat itu ia membawa tim yang berisi Fandi Andika Ramadhani, Arki Dikania Wisnu, Rachmad Febri Utomo dan Ponsianus Nyoman Indrawan di Asian Beach Games 2016, Vietnam. Tapi Coach Cacing dikenal sebagai pelatih yang berprestasi di basket lima lawan lima. Ia membawa CLS Knights Surabaya juara IBL 2016 dan membawa pulang medali perak di SEA Games 2017 Malaysia.(*)

Foto: Alexander Anggriawan

Komentar