SHAI 001 merupakan sepatu khas pertama bintang Oklahoma City Thunder Shai Gilgeous-Alexander dari Converse. Kelahiran SHAI 001 memang mengubah paradigma tentang sepatu khas pemain basket. Karena SGA sendiri turun langsung dalam melakukan promosi, dan rela menjadi salesman. 

SHAI 001 telah merilis empat warna ke publik selama beberapa minggu terakhir, yaitu Butter, Charm Black, Hail Clay, dan Masi Blue. Gilgeous-Alexander memiliki ide berani untuk memperkenalkan beberapa warna tersebut di setiap kemenangan seri playoff. Taruhannya membuahkan hasil saat Oklahoma City Thunder meraih gelar juara NBA.

Saat ini, mendapatkan sepasang sepatu SHAI 001 pasti terasa seperti mendapatkan jackpot. Sepatu khas Shai Gilgeous-Alexander ini memang laris manis. Antrean di toko dan toko daring sudah sangat panjang sehingga kebanyakan orang tidak bisa membawa pulang sepatu tersebut. Ini adalah buah kerja keras pemain asal Kanada tersebut. 

Gilgeous-Alexander baru-baru ini berbicara tentang dukungan yang diterima sepatu Converse-nya sejak para penggemar diizinkan membelinya. Kesuksesan tersebut berasal dari dominasinya di lapangan, di mana ia membawa pulang gelar MVP, MVP Final NBA, dan cincin juara musim lalu.

"Luar biasa. Saya punya sepatu khas saya. Membuat dan mewujudkannya sungguh menyenangkan, keren, dan menjadi pengalaman tersendiri," kata Gilgeous-Alexander. "Tapi bisa dicintai oleh seluruh dunia dan orang-orang seperti saya sungguh istimewa."

Namun hal yang lebih besar dirasakan Gilgeous-Alexander ketika Converse memberinya kebebasan dalam berkreasi, dan itu membawa dampak yang serius. Ia ingin menunjukkan kepribadiannya semaksimal mungkin pada sepatu itu. Bisa dibilang ia telah melakukannya, karena salah satu fitur yang menonjol adalah keunikannya.

Karena rasa memiliki dan cinta yang sangat besar terhadap produknya, Gilgeous-Alexander rela berubah menjadi seorang salesman yang menawarkan barang dagangannya. Bahkan di tengah wawancara dengan awak media. 

"Strategi saya untuk bisa memakai sepatu ini di luar lapangan sangat membantu. Kalian semua di sini tidak bermain basket selevel saya," kata Gilgeous-Alexander. "Jadi, kalian bisa memakainya saat tidak bermain basket, jadi alasan untuk membelinya. Jadi, belilah."

Foto: Converse

Gegap gempita itu nyata, dan pengaruh Gilgeous-Alexander dalam industri alas kaki tidak dapat disangkal. Bulan lalu, Converse SHAI 001 diluncurkan secara global dalam warna 'Butter' dan terjual habis di mana-mana. Beberapa minggu kemudian, hype seputar sepatu khas pertama Gilgeous-Alexander ini semakin meningkat.

Setelah meluncurkan tiga warna yang terinspirasi dari keluarga tahun lalu di Playoff NBA, masing-masing warna Converse SHAI 001 'Family' terjual habis dalam waktu kurang dari sepuluh menit secara daring dan di toko-toko. Termasuk situs web Converse, aplikasi Nike SNKRS, Foot Locker, dan semua peritel sepatu lainnya. 

Dirancang untuk berekspresi, setiap SHAI 001 Family Colorway mengusung teknologi performa kelas atas. Spesifikasi teknisnya meliputi pola traksi radial untuk kendali multiarah, bantalan Zoom Air di bagian depan kaki untuk pengembalian energi yang responsif, dan midsole yang tahan lama untuk meningkatkan stabilitas dan keseimbangan. 

Selain menjadi atlet andalan, Gilgeous-Alexander juga merupakan Direktur Kreatif Converse Basketball. Peluncuran ini menandai babak baru SHAI 001. Sepatu ini dirancang sebagai sepatu performa dan kanvas pribadi; SHAI 001 mencerminkan dualitas Gilgeous-Alexander sebagai atlet dan pencipta, di mana setiap jahitan dan detail pahatan terkait kembali dengan visi, gaya, dan ceritanya. (tor)

Foto: Nike.com

Komentar