Steve Nash begitu senang Shai Gilgeous-Alexander meneruskan jejaknya dengan memenangkan MVP NBA 2025. SGA menjadi pemain kedua Kanada yang menjadi pemain terbaik NBA setelah sejarah itu pertama ditorehkan oleh Nash pada 20 tahun silam.
SGA berhasil terpilih sebagai MVP NBA 2025 dengan mengumpulkan 71 suara posisi pertama yang menghasilkan total 913 poin. SGA mengungguli MVP NBA tiga kali Nikola Jokic. Serta Giannis Antetokounmpo yang berada di posisi ketiga.
Nash menjadi MVP NBA dua kali secara beruntun pada 2005 dan 2006 saat ia memperkuat Phoenix Suns. Meski secara kuantitas trofi Nash (untuk sementara) lebih banyak, tapi Nash menilai SGA meraih aspek yang lebih baik darinya.
Baca juga: Air Mata SGA Saat Terpilih Sebagai MVP NBA 2025
Faktor tersebut adalah SGA mengalahkan Jokic dalam perebutan MVP NBA 2025. Ini menjadi kedua kalinya bagi SGA menjadi finalis MVP bersama Jokic. Musim lalu SGA menjadi runner up saat Jokic memperoleh MVP ketiganya.
“Shai jauh melampaui saya. Dia sudah menjadi pemain yang bersejarah. Fakta bahwa Shai mengalahkan Nikola Jokic, yang sedang dalam masa-masa terbaiknya, entah berapa kali Jokic akan melakukannya, tapi Shai menunjukkan betapa menakjubkannya musim yang telah ia lalui. Betapa dia menjadi penyemangat tim dan terus menjadi lebih baik,” kata Nash kepada Toronto Star.
SGA menghasilkan perolehan yang fantastis dalam NBA 2024-2025. Tidak hanya secara individu. Tapi pengaruhnya juga membawa Oklahoma City Thunder mencapai musim terbaiknya dalam sembilan musim terakhir.
Baca juga: Oklahoma City Tetapkan 22 Mei Sebagai Hari Shai Gilgeous-Alexander
Dari segi individu, SGA memimpin NBA 2024-2025 dengan perolehan 32,7 poin per gim. Pemain 26 tahun itu juga membukukan rata-rata 5,0 rebound, 6,4 asis, dan 1,7 steal dalam 76 pertandingan.
“Sedikit ada keraguan untuk menyebutnya seperti (Michael) Jordan dan Kobe (Bryant) karena ada rasa hormat dan kekaguman. Tapi Shai melakukan hal yang sama seperti yang mereka lakukan. Jika Anda melihat angka-angka dan menguraikannya, ada banyak hal yang ia lakukan lebih lebih yang bahkan mendekati tipe pemain seperti mereka,” imbuh Nash.
Dari segi tim, SGA juga membawa Thunder mencapai Final Wilayah Barat pertama sejak 2016. Kini mereka masih unggul 2-1 dari Minnesota Timberwolves. Thunder juga merupakan tim terbaik musim ini dengan rekor menang-kalah 68-14 yang merupakan rekor terbaik dalam sejarah waralaba.
“Jika Shai memenangkan NBA musim ini, itu juga membantu argumen. Namun, saya tidak terlalu peduli argumen itu. Saya hanya peduli dengan kualitas permainan, pemain, manusia, pemimpin, dan capaian sejarah. Saya mencintainya dan melihatnya diakui adalah hal yang fenomenal.” (rag)
Foto: Getty Images