IBL

Satria Muda Pertamina Jakarta belum memiliki jawaban atas dominasi Rans Simba Bogor pada musim ini. Rans sukses membungkam Satria Muda 80-74 di hadapan pendukungnya sendiri di Britama Arena, Jakarta Utara.

Rans sempat memimpin di awal pertandingan. Tapi hanya berlangsung secara singkat. Satria Muda menutup kuarter pertama dengan jarak lima poin. Kemudian semakin besar hingga puncaknya di kuarter kedua dengan mencapai 14 poin.

Usai jeda pertandingan, Rans menyesuaikan diri. Mereka perlahan memangkas defisit hingga kembali menangkap Satria Muda di awal kuarter ketiga. Dalam dua kuarter terakhir itu, Rans mencetak setidaknya 20 poin. Rans tak terkejar lagi di babak pamungkas.

K.J. Buffen meraih dobel-dobel 20 poin, 11 rebound, dan 6 asis plus 2 steal dan 2 blok untuk Rans. Begitu juga dengan Aaron Fuller yang membukukan 16 poin dan 15 rebound selama 27 menit.

Surliyadin membuat 4/10 tembakan yang menghasilkan 11 poin. Rheza Butarbutar akurat dengan hanya melewatkan satu dari 5 tembakan. Rheza memperoleh 11 poin dengan 3 tembakan jauh tanpa meleset.

Kali ini Satria Muda dipimpin oleh Juan Laurent Kokodiputra yang menghasilkan 19 poin dan 8 rebound dari 7/10 tembakan. Juan sedang wangi dengan memasukkan 4/6 tripoin selama 33 menit.

Perolehan tertinggi berikutnya adalah Abraham Damar Grahita yang mencetak 12 poin dari 4/9 tembakan. Le’bryan Nash menyumbang 4 tembakan dari 12 percobaan yang meraup 13 poin dalam 24 menit.

Hasil tersebut merupakan kemenangan kedua Rans dari Satria Muda di IBL 2025. Sebelumnya Satria Muda menelan kekalahan 82-84 di pertemuan pertama dengan Rans pada 12 Februari lalu di Bogor.

Kini Rans (15-4) meramaikan posisi tiga besar klasemen sementara. Posisi mereka berada setelah Hangtuah (14-7) dan Pelita Jaya (16-3). Satria Muda (14-5) menelan kekalahan pertama setelah lima laga. (rag)

Foto: IBL

Komentar