IBL

Los Angeles Lakers kalah 107-108 dari Miami Heat pada hari Senin (6/11) waktu Amerika Serikat di Kaseya Center. Tapi itu bukan karena kurangnya kontribusi dari "Sang Raja". Faktanya, LeBron James menempatkan Lakers di punggungnya ketika mereka menghadapi defisit dua digit di empat menit terakhir dan hampir comeback. Tapi sayangnya mereka gagal mengamankan kemenangan di laga tandang.

Secara keseluruhan, LeBron James menyelesaikan pertandingan dengan 30 poin, 4 rebound, 3 asis, dan 3 blok sambil menembakkan 13 dari 23 tembakan dari lapangan. Dia memadukan beberapa dunk vintage dan bahkan blok dalam pertunjukan yang pasti sudah dikenal oleh para penggemar Heat sejak dia membela Miami. Sayangnya bagi Lakers, kini rekornya menjadi 3-4 setelah kekalahan kedua berturut-turut. Bam Adebayo mencetak tripel-dobel dengan catatan 22 poin, 20 rebound, dan 10 asis. Adebayo masih menambahkan 2 steal dan 2 blok. Tyler Herro juga mencetak 22 poin. Tetapi top skor dari Heat malam ini adalah Jimmy Butler dengan 28 poin.

Anthony Davis bermain 25 menit dan mencetak 9 poin, 6 rebound, 4 asis dan 1 blok sambil menembak 4/7 dari lapangan. Selama pertandingan, Davis membuat sejarah NBA saat ia naik ke daftar pencetak poin terbanyak sepanjang masa. Dia datang malam itu dengan 15.999 poin karir dan kini mengungguli Rasheed Wallace (16.006) dan Derek Harper (16.006) untuk posisi ke-115 dalam daftar. Pemain berikutnya yang dilewati Davis adalah Juwan Howard (16,159). 

Darvin Ham tidak menahan diri untuk mengecam para ofisial setelah Los Angeles Lakers kalah. Meskipun bangkit kembali dengan kuat di kuarter keempat, tim Lakers tetap kalah. Pelatih Ham mengaitkan kekalahan tersebut dengan wasit yang tidak membuat keputusan yang tepat karena permainan tersebut. Terutama ketika membuat D'Angelo Russell dikeluarkan dan pengambilan keputusan dipertanyakan ketika menyangkut pelanggaran. 

"Saya pikir hanya perspektif inkonsistensi," kata pelatih Ham. 

Lakers hanya tersisa enam pemain ketika D'Angelo Russell dikeluarkan (ejected) pada kuarter keempat. Dia diberi dua technical-foul cepat dan dikeluarkan dari permainan. Russell menentang keputusan tersebut setelah yakin bahwa itu adalah kesalahan yang terlewatkan dari wasit yang bertugas. 

Menurut reporter Lakers Mike Trudell, Russell menganggap bahwa Heat melakukan upaya umpan darinya dan itu diterjemahkan ke dalam skor break cepat. Russell mengakhiri malamnya dengan 13 poin, 4 rebound, dan 6 asis. Mengenai keputusan lainnya, Darvin Ham menjelaskan bahwa dia tidak senang dengan hasil akhir Lakers. Meskipun ada kalanya rotasi Darvin Ham dipertanyakan oleh para penggemar, tidak ada keraguan bahwa kurangnya jumlah pemain di bangku cadangan berperan dalam kekalahan beruntun Lakers. (*)

Foto: Los Angeles Times

Komentar