Pertandingan memang telah usai. Tapi perseteruan Dillon Brooks dan LeBron James masih berlanjut. Brooks lagi-lagi menjadi buah bibir. Pemain Phoenix Suns itu melakukan trash talk yang ditujukan kepada LeBron. Ucapan tersebut menjadi lanjutan dari insiden yang terjadi saat pertandingan Los Angeles Lakers vs Phoenix Suns pada 15 Desember lalu.

Los Angeles Lakers bertarung sengit dengan Phoenix Suns. Lakers akhirnya menang tipis 116-114. Kemenangan itu juga dipengaruhi insiden yang melibatkan LeBron James dan Dillons Brooks. Mereka beberapa kali tersulut emosi hingga terjadi perselisihan. Pertandingan di Crypto.com Arena terasa semakin panas.

LeBron James mencetak dua tembakan gratis dengan sisa waktu 3,9 detik, dan Los Angeles Lakers bangkit setelah kehilangan keunggulan 20 poin di kuarter keempat untuk mengalahkan Phoenix Suns, dengan skor 116-114, pada Minggu malam (14/12) waktu AS. Pertandingan ini membuat penggemar Lakers senam jantung, terutama saat Suns bisa membalikkan keadaan.

Stephon Castle mencetak 21 dari 30 poinnya di babak kedua, dan De'Aaron Fox menambahkan 20 poin saat San Antonio Spurs mengalahkan Los Angeles Lakers, 132–119, pada Rabu malam (10/12) waktu AS, dalam pertandingan perempat final NBA Cup 2025. Luka Doncic memimpin Lakers dengan 35 poin, dan LeBron James mencetak 19 poin dan 15 rebound dalam kekalahan tersebut.

LeBron James telah bermain di NBA selama 23 musim. Dalam lebih dari dua dekade berkiprah di liga bergengsi di dunia itu, ada masa-masa terbaik LeBron. MVP empat kali itu mengungkapkan momen dimana ia mencapai masa puncaknya. Momen tersebut saat ia berseragam Cleveland Cavaliers.

San Antonio Spurs akan menjalani salah satu laga krusial. Spurs melawan Los Angeles Lakers di perempat final NBA Cup 2025. Tapi Spurs belum bisa menurunkan Victor Wembanyama dalam pertandingan di Crypto.com Arena, Los Angeles besok.

Agen LeBron James, Rich Paul, merasa Los Angeles Lakers belum siap untuk meraih gelar juara di musim NBA yang mungkin menjadi musim terakhir kliennya. Paul mengatakan pandangan tersebut pada episode pertama podcast barunya "Game Over with Max Kellerman and Rich Paul", yang diproduksi The Ringer. Dalam acara yang ditayangkan pada hari Senin (8/12) waktu AS tersebut, dia secara pribadi tidak berpikir Lakers cukup bagus untuk menjadi pesaing gelar saat ini.