Golden State Warriors menang lagi. Warriors lolos dari cengkeraman Denver Nuggets 137-131 melalui laga tambahan waktu (overtime) di Chase Center, San Francisco. Stephen Curry menjadi penyelamat Warriors dari ancaman Nuggets.

Golden State Warriors meriah empat gelar dalam delapan musim serta masuk Final NBA dalam lima musim beruntun. Meski belum mencapai Final Wilayah Barat lagi sejak tiga musim terakhir, Warriors tetap menjadi tim yang diwaspadai di playoff. Draymond Green optimis Warriors menjadi penantang gelar musim ini dengan melihat komposisi tim yang lebih solid.

Golden State Warriors akan memiliki starting line up tertua dalam sejarah. Dengan masuknya Al Horford sebagai center utama, Warriors akan bermain dengan rata-rata starter berusia 35,8 tahun di NBA 2025-2026.

Draymond Green tidak pernah kekurangan kontroversi. Salah satu yang paling diingat adalah insiden menginjak dada Domantas Sabonis. Draymond berbicara soal kejadian itu setelah 2,5 tahun berlalu.

Draymond Green berani menjamin bahwa Golden State Warriors akan memenangkan gelar juara NBA musim 2025-2026. Green memang selalu membuat pernyataan yang berani, selama dirinya berkarier di NBA. Tapi jika dalam konteks di awal musim, tentu saja Green ingin menambah semangat para pemain dalam mempersiapkan diri menyambut musim depan. 

Pergerakan LeBron James selalu bisa menggemparkan komunitas basket. Kali ini LeBron tampak melakukan pertemuan dengan pemain Golden State Warriors, Draymond Green. Spekulasi baru muncul di tengah rumor pertukaran LeBron dan Warriors.

Mantan pemain NBA Jeff Teague memiliki alasan Golden State Warriors kesulitan menggapai kejuaraan lagi. Tidak lain karena peran Draymond Green tidak efektif sebagai center. Teague menyarankan agar Warriors mencari pemain bertahan lain karena Draymond sudah habis masanya.