Dalam pertandingan pembuka musim reguler, Kevin Durant memberikan apa yang diharapkan oleh penggemar Houston Rockets. Sayangnya, dalam kekalahan 115-111, atas tim tamu Detroit Pistons, calon Hall of Famer itu tidak mendapat banyak bantuan dalam hal serangan. Rockets terpaksa menelan dua kekalahan beruntun di awal musim.
Dalam 37 menit, pemain All-Star berusia 37 tahun itu menuntaskan pertandingan dengan perolehan poin tertinggi, 37 poin dan 3 steal, sambil memasukkan 9 dari 18 tembakan; semua tiga percobaan tembakan tripoin-nya, dan 16 dari 18 tembakan gratis (88,9 persen).
Meskipun Rockets kembali menurunkan susunan pemain awal yang besar, menampilkan dua center yakni Alperen Sengun dan Steven Adams, serta Kevin Durant, Pistons mengungguli Houston dalam rebound pada pertandingan tersebut, dengan perbandingan 48-45. Sebagai sebuah tim, Pistons tampil dinamis dari jarak 3 poin dengan 16 dari 39 (41,0 persen), dan itu dengan mudah melampaui total 10 dari 22 milik Houston (45,5 persen).
Lebih jauh lagi, banyak tembakan tiga angka Detroit datang melawan pertahanan zona Houston, yang sering dijalankan oleh Ime Udoka untuk mencoba mengatasi kurangnya kelincahan dalam susunan pemain "double big".
Cade Cunningham memimpin Pistons dengan 21 poin, 9 asis, dan 7 rebound, melakukan tembakan 7 dari 16 dari lapangan (43,8 persen) dan 3 dari 8 pada tembakan tiga angka (37,5 persen).
Pertandingan sengit ini sempat diwarnai insiden yang melibatkan Jalen Duren dan Amen Thompson. Dengan sisa waktu 6:29 di kuarter tersebut, Duren menyikut wajah Amen Thompson. Garda Rockets tersebut, yang merupakan saudara kembar pemain Pistons, Ausar Thompson, jatuh kesakitan. Awalnya, pelanggaran tersebut dianggap sebagai pelanggaran ofensif, tetapi ditingkatkan menjadi pelanggaran ringan (flagrant-2) setelah peninjauan.
Pukulan itu tampaknya disengaja. Beberapa saat sebelumnya, Duren dan Thompson terlibat pertengkaran kecil yang menyebabkan kedua pemain menerima technical foul. Duren menyelesaikan pertandingan dengan 6 poin dan 6 rebound dalam 12 menit, dan pengusirannya membuat Pistons kekurangan pemain di lini depan Rockets yang terdiri dari Alperen Sengun dan Steven Adams. Babak pertama Pistons dipenuhi pelanggaran, yang menerima 18 pelanggaran. Duncan Robinson, Cade Cunningham, dan Ron Holland memasuki babak kedua dengan tiga pelanggaran, sementara Isaiah Stewart mencatat empat pelanggaran.
Pistons unggul 43-41 ketika ia dikeluarkan dari pertandingan. Namun akhirnya, Detroit menang dengan skor 115-111. Selanjutnya, Rockets kembali beraksi Senin malam dengan pertandingan kandang lainnya melawan Brooklyn, dengan tipoff dari Toyota Center. (tor)
Foto: Toledo Blade
0822 3356 3502