IBL

Perjalanan pertama CLS Knights Indonesia berakhir dengan kekecewaan. Dari dua laga tandangnya, CLS Knights tak berhasil memetik satu pun kemenangan. Setelah tumbang dari Singapore Slingers (66-77), terbaru tim yang dibesut oleh kepala pelatih Koko Heru Setyo Nugroho itu harus menyerah dari Mono Vampire Basketball Club Thailand, 85-95. Kekalahan ini menjadi yang kedua berturut-turut bagi CLS Knights di ajang ASEAN Basketball League 2017-2018.

CLS Knights tampil buruk di kuarter pertama. Mereka hanya mencetak 14 poin, sedangkan Mono Vampire menghasilkan 32 poin. Kondisi inilah yang membuat CLS Knights sulit untuk bangkit. Bahkan 32 poin dari Mono Vampire di kuarter kedua membuat CLS Knights tertinggal 64-37 saat jeda.

“Kami terlalu tampil lunak di awal laga," kata kapten CLS Knights, Sandy Febiansyakh berkomentar tentang penampilan timnya di babak pertama.

Di kuarter ketiga serangan sporadis dilakukan CLS Knights. Semua berbuah poin, dari pergerakan Evan Brock di bawah ring, hingga tiga tembakan tripoin yang dilesakkan oleh Sandy Febiansyah, Mario Wuysang dan Freddie Goldstein. Dua layup dari Rachmad Febri Utomo dan Bima Riski Ardiansyah membuat CLS Knights bisa mengumpulkan 19 poin. Jarak poin semakin terpangkas, namun Mono Vampire tetap unggul 74-56 di kuarter ketiga.

Di sisa dua menit pertandingan, tembakan tripoin Sandy Febiansyakh membawa CLS Knights hanya berjarak delapan poin dari lawannya yaitu 83-91. Tapi ternyata momentum ini bisa dihentikan oleh Mono Vampire. Melalui layup Teerawat Chanthachon, Vampire kembali memperlebar jarak menjadi 10 poin. Momentum ini dimanfaatkan baik oleh Vampire yang membawa mereka unggul hingga akhir laga.

“Beberapa poin positif yang bisa di ambil dari dua kekalahan ini adalah kami sebenarnya bisa bersaing dengan tim lain. Lalu yang perlu saya garis bawahi adalah energi dari awal hingga akhir pertandingan yang perlu disesuaikan dengan level lawan," ucap Coach Koko.

Brian Williams menjadi pendulang angka terbanyak untuk CLS Knights dengan 25 poin dan 15 rebound, disusul Frederick Lee Jones Lish yang menambahkan 17 angka. Sementara di kubu Vampire, empat dari lima pemain starter mencetak digit ganda yaitu Paul Zamar (22 poin), Reginald Johnson (21 poin, 17 rebound), Patrick Sanders (16 poin, 10 rebound) dan Jason Brickman (10 poin).

"Kekalahan ini memang menyakitkan, tapi selalu ada sisi positif yang kami pelajari. Antara lain hanya mereka yang siaplah yang bisa merebut kemenangan. Liga ini memang kompetitif dan membuat kami harus mengeluarkan kemampuan terbaik," imbuh Sandy.

Foto: Yoga Prakasita

Komentar