Untuk menjadi kuat, sebuah tim butuh pemain-pemain terhebat. Segaris dengan kualitas, pemain-pemain hebat punya bayaran yang tinggi. NBA punya aturan batas pengeluaran tim untuk total bayaran pemain. 

V.J. Edgecombe akan memulai kariernya di NBA bersama Philadelphia 76ers. Ia menjadi No. 3 NBA Draft 2025. Pemain berdarah Bahama itu juga memiliki pilihan nyentrik. Edgecombe memilih mengenakan No. 77 di Sixers. Belum ada pemain dalam waralaba tersebut yang mengenakan nomor itu.

Nico Harrison masih menjadi orang yang paling dibenci di Dallas. Tapi ia berharap dengan amarah penggemar Mavericks bisa lebih mereda dengan kehadiran Cooper Flagg. Mavericks mendapatkan Flagg sebagai No. 1 NBA Draft 2025.

New York Knicks melanjutkan pencarian mereka untuk menemukan kepala pelatih baru. Knicks sedang mengerucutkan pencarian kepala pelatih mereka dan akan mewawancarai mantan pelatih Hornets James Borrego akhir pekan ini, menurut Jake Fischer dari The Stein Line. Sementara Shams Charania dari ESPN mengabarkan bahwa Knicks akan mendatangkan asisten pelatih Minnesota Timberwoves Micah Nori untuk wawancara. 

Kurang dari seminggu setelah kalah di Final NBA 2025, Indiana Pacers membuat pilihan yang cukup mengejutkan di putaran kedua Draft NBA 2025. Yang paling mengejutkan adalah Pacers memilih garda Liberty bernama Taelon Peter dengan pilihan keseluruhan ke-54 pada putaran kedua Kamis malam (26/6) waktu Amerika Serikat, di Brooklyn.

Ada dua rekor NBA yang sepertinya menjadi angka abadi yaitu asis dan steal. John Stockton menjadi pemegang rekor sepanjang masa dua statistik tersebut. Chris Paul menjadi pemain paling dekat dengan rekor Stockton. Tapi CP3 lempar handuk karena merasa tidak mungkin untuk memecahkannya.

Perjalanan Boston Celtics di NBA 2025-2026 mungkin tidak akan mudah. Cederanya Jayson Tatum menjadi tantangan tersendiri karena membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Mungkin semusim penuh. Celtics akan bersabar hingga Tatum pulih sepenuhnya.