Kabar menggembirakan datang dari IBL 2021. Dari tes usap Polymere Chain Reaction (PCR) kelima yang dilakukan di gelembung IBL 2021, hasilnya tidak ditemukan kasus positif Covid-19. Semua peserta liga baik pemain, ofisial, wasit dan panitia dinyatakan negatif dari virus tersebut. Namun hasil ini tidak lantas membuat IBL mengendurkan pengawasan. Mereka justru meminta peserta agar tetap taat protokol kesehatan.

Satria Muda Pertamina Jakarta menang 76-54 atas Pelita Jaya Bakrie Jakarta, di Robinson Cisarua Resorts, Selasa malam. Dalam pertandingan tersebut, Satria Muda mencetak 52 poin dari paint area dan sempat memimpin 24 poin di kuarter keempat.

Rentetan tujuh kekalahan Pacific Caesar Surabaya berakhir. Selasa siang, Pacific menang melawan NSH Montain Gold Timika dengan skor 59-57, yang menjadi kemenangan perdana mereka di IBL 2021.

Indonesia Patriots berhasil membalikkan keadaan di babak kedua, dan mengalahkan Bank BPD DIY Bima Perkasa dengan skor 74-62, dalam lanjutan IBL 2021, Senin sore. Patriots berhasil menaikkan akurasi tembakan di babak kedua yang menyulitkan pertahanan Bima Perkasa.

Satria Muda Pertamina Jakarta menang telah atas Pacific Caesar Surabaya dengan skor 84-36, di Robinson Cisarua Resort, dalam lanjutan IBL 2021, Senin sore. Satria Muda beruntung bisa bertemu Pacific Caesar sebelum mereka bertanding melawan Pelita Jaya Bakrie Jakarta. Sebab, ini bisa menghemat tenaga pemain inti.

Louvre Dewa United Surabaya kembali menelan korban dari Divisi Timur. Setelah Satria Muda Pertamina Jakarta, hari ini mereka menang atas Prawira Bandung dengan skor 73-61. Louvre menghukum Prawira yang punya akurasi tembakan buruk di laga ini.

Pertandingan yang menguras emosi dan tenaga terjadi di hari keempat seri kedua IBL 2021, Minggu, 21 Maret. Satya Wacana Saints Salatiga menutup laga dengan kemenangan 104-99. Laga ini harus diselesaikan dengan tiga kali babak tambahan waktu (overtime).