Pertarungan sengit langsung terjadi di hari pertama Playoff NBA 2025. Pertandingan antara Denver Nuggets vs Los Angeles Clippers 112-110 berakhir melalui tambakan waktu (overtime). Nikola Jokic juga sempat terlibat aksi emosional (dan lucu) dalam gim yang berlangsung di Ball Arena, Denver itu.

Nikola Jokic dan Russell Westbrook melakukan semua hal yang mereka bisa untuk membantu Denver Nuggets mengamankan kemenangan 112-110 melalui perpanjangan waktu melawan Los Angeles Clippers untuk meraih kemenangan pertama di seri putaran pertama Playoff NBA 2025. Tapi selain kemenangan, mereka juga mengukir rekor baru di NBA. 

Nikola Jokic mencetak 29 poin dan Aaron Gordon menambah 25 poin saat Denver Nuggets menang tipis atas Los Angeles Clippers 112-110 dalam perpanjangan waktu yang menegangkan untuk membuka seri playoff NBA mereka pada Sabtu (19/4) waktu Amerika Serikat.  Russell Westbrook, yang kesalahannya di akhir pertandingan menghantui Denver Nuggets saat mereka menghadapi pemecatan mengejutkan terhadap pelatih Michael Malone dan GM Calvin Booth pada malam menjelang babak playoff, tampil gemilang melawan manta

Denver Nuggets melakukan tugasnya dengan memenangkan pertandingan terakhir musim ini atas Houston Rockets dengan skor 126-111 dalam pertandingan yang tidak terlalu ketat, pada hari Minggu (13/4) waktu Amerika Serikat. Nuggets unggul dengan 31 poin setelah tiga kuarter dengan lima pemain inti dan Russell Westbrook masing-masing mencetak dua digit poin. 

Nikola Jokic terus menjadi perbincangan dalam musim ini. Tidak berlebihan menyebut Jokic bermain dalam masa terbaiknya. Pemain asal Serbia itu telah mencatat rata-rata tripel-dobel pada NBA 2024-2025.

Hasil akhir klasemen Wilayah Barat mulai terlihat. Memphis Grizzlies menjadi tim ketiga yang berlaga di play-in. Hasil ini tidak lepas dari kekalahan mereka dari Denver Nuggets 117-109. Di sisi lain, Nuggets setidaknya masih tetap di posisi empat besar.

Nikola Jokic sedang bermain di musim terbaiknya. Memang benar. Statistik telah menjawab. Secara resmi Jokic meraih angka-angka musim reguler terbaik dalam sejarah NBA. Rasanya sulit untuk tidak memberi Jokic gelar MVP yang keempat.