Dallas Mavericks melakukan perombakan menjelang NBA 2025-2026. Mereka melepas Olivier Maxence-Prosper atau O-Max dengan menggunakan skema stretch provision. Mavericks mengambil langkah ini untuk mempertahankan Dante Exum dan menghindari second apron.

Dallas Mavericks tidak memiliki tempat untuk Luka Doncic sekecil pun. Bahkan fotonya juga tidak boleh muncul di American Airline Center, Dallas. Menurut laporan The Dallas Morning, Mavericks meminta papan reklame yang bergambar Doncic dipindahkan lebih jauh dari arena.

NBA 2025-2026 dimulai pada 21 Oktober mendatang. Nantinya ada 16 tim yang berlaga di playoff setelah menjalani musim reguler selama 82 pertandingan. Sedangkan 14 tim lainnya “berlibur” lebih awal karena kalah dari persaingan.

Mantan pemilik saham mayoritas Dallas Mavericks Mark Cuban memiliki satu penyesalan ketika harus menjual sahamnya di waralaba tersebut. Karena saat ini Cuban tidak lagi terlibat dalam kegiatan tim kesayangannya.

Dallas Mavericks berada dalam posisi yang sulit di awal jeda musim panas. Mereka kemungkinan akan terus berada di posisi ini karena ketidakpastian seputar situasi garda utama (point guard) mereka, terutama dengan absennya Kyrie Irving. Pada akhirnya, Mavericks harus melakukan apa yang mereka lakukan dan mengontrak D'Angelo Russell. Russell, salah satu pemain paling kontroversial di NBA, memiliki kontrak senilai 11,6 juta Dolar AS selama dua musim.

Pemain Dallas Mavericks PJ Washington dilaporkan berada di jalur yang tepat untuk mendapatkan perpanjangan kontrak karena tim tersebut berupaya mengamankan masa depannya. Tetapi ada opsi yang harus diambil dengan masing-masing punya konsekuensi sendiri. 

Cooper Flagg mendapat ekspektasi tinggi saat hendak memulai langkahnya ke NBA musim mendatang. Ruki Dallas Mavericks itu mendapat dukungan dari Blake Griffin. Sebagai sesama top draft pada angkatan masing-masing, Griffin merasa Flagg tidak memiliki kekurangan dalam permainan.