Mark Ong atau yang dikenal dengan Mr. Sabotage menyambangi UBS Youth Con hari ini, 6 November 2019. Ia memimpin kelas singkat seni lukis sepatu yang diadakan di SSCC Pakuwon Mall, Surabaya. Seniman sepatu asal Singapura itu mendampingi puluhan peserta sembari mengajarkan pekerjaan yang sudah ia tekuni belasan tahun.

Para peserta adalah siswa-siswi SMP-SMA sederajat yang datang dari Kota Pahlawan dan sekitarnya. Mereka tampak antusias mengikuti jalannya lokakarya. Masing-masing mendapat sepasang sepatu selop (slip-on) berbahan kanvas yang mereka lukis sesuai dengan kreativitas. Di pengujung acara, para peserta berkesempatan berfoto dengan Mark Ong yang didatangkan oleh Dinas Pariwisata Pemerintah Singapura (Singapore Tourism Board).

“Saya mulai menemukan ketertarikan pada seni lukis sepatu seumuran mereka. Di usia ini, anak muda akan memilah mana yang jadi tempatnya untuk berekspresi. Bila dijalankan secara tekun, bisa jadi profesi. Itu yang terjadi pada saya,” tutur Mark Ong di sela acara. Ia mengapresiasi antusiasme dan semangat belajar tinggi para peserta.

Acara yang berlangsung kurang lebih dua jam itu juga berjalan interaktif. Tak jarang siswa-siswi tersebut bertanya tentang teknik melukis sepatu. “Teknik yang saya ajarkan terbilang mendasar. Sebagian dari mereka melakukan sama seperti yang saya praktikkan. Ada pula yang berimprovisasi. Tak apa. Itu menunjukkan bahwa setiap orang punya cara sendiri untuk menuangkan ide,” lanjutnya.

Baca juga: Mengenal Mr. SBTG, Seniman di Balik Hadiah Sepatu Eksklusif Stephen Curry

Lokakarya ditutup dengan berfoto bersama. Sebagian lagi bahkan meminta tanda tangan untuk pernak-pernik yang mereka bawa. Salah satu peserta juga membawa produk hasil kolaborasi Puma dengan Mr. Sabotage.

Ia menganggap bahwa era internet yang semakin deras ini memudahkan seniman muda, khususnya Asia Tenggara, untuk unjuk gigi di dunia internasional. Menurutnya, segala kesempatan tersedia di sana. “Tunjukkan potensi Anda. Harus percaya dengan diri sendiri. Jangan lupa juga belajar mempresentasikan karya kita kepada orang lain. Itu membantu untuk meyakinkan khalayak ramai akan karya yang kita buat dengan susah payah,” pesan pemilik lini busana SBTG Surplus itu.

Mark Ong sudah punya nama besar di kancah persepatuan internasional. Karya-karyanya telah diakui. Kliennya pun termasuk nama-nama sohor. Mike Shinoda, DJ band legendaris Linkin Park, adalah nama yang layak disebut. Kobe Bryant dan Stephen Curry adalah pemain NBA yang mendapat sepatu karya Mark Ong. Curry mendapatkannya langsung dari Sang seniman kala menjalani tur bersama Under Armour di Filipina 2018 silam.

Namanya juga sudah tampil di edisi cetak Majalah Mainbasket bulan November 2018. Ia tak segan menjabarkan perjalanan kariernya di sana. Konsisten di bidang yang kurang begitu dilirik ini pun kini telah membuahkan hasil. Merek-merek besar tak segan untuk menunjuknya sebagai kolaborator. Di akhir kehadirannya di UBS Youth Con, ia membocorkan proyek kolaborasi yang akan dijual pada 2020. “New Balance, Asics, dan Diadora adalah pihak yang bekera sama dengan saya untuk membuat koleksi yang dirilis tahun depan. Ditunggu saja seperti apa hasil karya kami,” tutupnya sembari tertawa. (ajb)

Baca juga: Vechain dan Mr. SBTG Kenalkan Teknologi Penjamin Orisinalitas Sepatu

Populer

Lakers Sulit Menang Jika Hanya Mengandalkan LeBron dan AD
Stephen Curry Terpilih Sebagai Clutch Player of the Year 2024
Sumbangsih Besar Barisan Bigman, Mavs Berbalik Unggul dari Clippers
Pelita Jaya Menutup Kualifikasi BCL Asia dengan Sempurna
Floater Kemenangan Haliburton Bawa Pacers Berbalik Unggul dari Bucks!
Tak Sekadar Melawan Knciks, Embiid Juga Melawan Bell's Palsy
IBL Draft Dihapus, Satria Muda Memantau Pemain di DBL Camp 2024
Paolo Banchero Spesial, Magic Beri Cavaliers Kekalahan Playoff Terburuk
Tanpa Poin di Gim 3, Darvin Ham Tidak Akan Mencadangkan D’Angelo Russell
Daftar Pemain yang Akan Berlaga di IBL All-Star 2024