Sisi Positif Jayson Tatum Jadi Pemain Cadangan Menurut Kevin Garnett

| Penulis : 

Banyak yang penggemar Boston Celtics marah saat Jayson Tatum disia-siakan di Olimpiade Paris 2024.Tapi mantan pemain Celtics Kevin Garnett justru berpikir sebaliknya. Garnett melihat ada hal positif saat Tatum menjadi pemain cadangan.

Hal positifnya adalah Tatum terhindar dari cedera. Mengingat Tatum adalah pemain inti Celtics,kebugarannya di musim mendapat menjadi hal penting. Garnett malah senang Tatum tidak bekerja terlalu banyak di Olimpiade.

“Senang sekali dia tidak harus bermain dalam waktu yang terlalu lama. Dia baru saja menyelesaikan Final NBA. Saya senang mereka tidak membutuhkan Jayson Tatum. Saya senang dia benar-benar bisa beristirahat dan bersantai,” kata Garnett dalam siniar All the Smoke Productions.

Tatum meraih emas Olimpiade keduanya. Tapi perannya dalam dua Olimpiade berbeda. Tatum menjadi pencetak skor tertinggi kedua Amerika Serikat di Olimpiade Tokyo 2020. Tapi Tatum jadi pemain cadangan di Olimpiade Paris 2024.

Pemain dari Duke University itu rata-rata bermain dalam 17,7 menit dalam enam gim. Hanya 5,3 poin, 5,3 rebound, 1,5 asis per gim. Jatum bahkan tidak bermain (Did Not Play/DNP) dalam dua gim melawan Serbia.

Dari empat gim, Tatum menjadi starter dua kali. Masing-masing di babak penyisihan grup melawan Sudan Selatan dan Puerto Riko. Dalam perampat final melawan Brazil, Tatum bermain 20 menit dari bangku cadangan. Kemudian hanya 11 menit saat final melawan Prancis.

Tatum datang sebagai juara NBA 2024. Tetapi di Olimpiade Paris 2024, ia menjadi pemain ke-11. Menit bermainnya hanya lebih banyak daripada Tyrese Haliburton, yang memiliki catatan 8,8 menit dalam tiga gim.

“Saat Anda menang, waktu jeda Anda dipersingkat. Sementara yang lain libur 4-5 bulan. Mungkin Anda dapat 2 atau 2,5 bulan dan kemudian pergi ke bermain. Dia harus kembali dan memenangkan NBA,” ujar Garnett.

“Kemudian kembali lagi sekitar 2-3 pekan untuk berlatih dengan AS dan berlanjut ke kamp pelatihan. Saya membayangkan betapa sulitnya itu baginya,” imbuh juara NBA 2008 itu.

Setelah menyelesaikan Olimpiade, para pemain NBA akan bersiap ke kamp pelatihan pada September mendatang. Lalu menghadapi pra musim dan musim baru bergulir pada 22 Oktober 2024. (rag)

Foto: Getty Images

Populer

Jerman Harus Berjibaku Untuk Menyingkirkan Slovenia
Nuggets dan Serbia Sekarang Tahu Kelemahan Nikola Jokic
Yunani Raih Tiket Semifinal FIBA EuroBasket 2025 Setelah Tundukkan Lithuania
Tim Jerman Akui Tak Bisa Hentikan Luka Doncic Cetak Poin
Campur Aduk Perasaan Luka Doncic Setelah Slovenia Tersingkir!
Setelah Menolak Knicks, Ben Simmons Kini Ditinggal Agen
Nike LeBron XXIII, Mewah dan Istimewa
Pelatih Turki Ergin Ataman Sebut Rangking FIBA Omong Kosong Belaka
Sepatu Kobe Bryant Paling Banyak Dipakai Pemain NBA
Turki Masuk Semifinal FIBA EuroBasket Lagi Setelah 24 Tahun