Bumi Borneo Basketball Pontianak menang 84-71 atas West Bandits Combiphar Solo, Minggu, 13 Maret 2022. Tertinggal di 29 menit pertama gim Bumi Borneo membalikkan keadaan di sisa 11 menit pertandingan.

Akurasi yang apik (7/12) di kuarter empat dan West Bandits yang sudah terkena team foul di sisa empat menit gim membuat Bumi Borneo bisa lebih tenang mengatur tempo permainan. Bumi Borneo total mendapatkan 30 percobaan tembakan gratis dan memasukkan 18 diantaranya (60 persen). 

"Ini mentalitas dan pertandingan yang bagus untuk kami," tutur Rimbun Sidahuruk, Asisten Pelatih Bumi Borneo. "Kami berhasil bangkit dari paruh pertama yang buruk dan coba mengejar kemenangan di akhir laga."

"Kami melihat West Bandits sebagai tim yang tangguh di area luar tripoin. Oleh karena itu fokus kami adalah mematikan tripoin mereka. Pertahanan pemain kami hari ini cukup solid dan itu jelas faktor kunci kemenangan kami," imbuhnya.

Lima pemain Bumi Borneo mencetak dua digit angka. Randy Bell masih jadi mesin poin Bumi Borneo. Kali ini ia mencetak 22 poin, 5 rebound, dan 4 asis selama 23 menit bermain.

Budianto menyusul dengan 13 poin hasil dari tembakan sempurna 5/5. Ngurah Wisnu menyusul dengan 12 poin. Ketiga pemain ini tampil dari bangku cadangan. Austin Mofunanya dan Agam Subastian masing-masing membukukan 10 poin. 

Untuk West Bandits, poin terbanyak dikoleksi oleh Dmonta Harris dengan 13 poin dan 8 rebound. Sameen Swint menyusul dengan 12 poin, sementara Rio Disi mencetak 11 poin. 

"Kami banyak kecolongan di transisi. Bumi Borneo memanfaatkan semua peluang mereka dengan baik," buka Muflih Farhan, Asisten Pelatih West Bandits. "Di kuarter empat, para pemain terlalu fokus ingin mengejar ketinggalan secepatnya. Hasilnya, kami membuat terlalu banyak foul yang malah memudahkan mereka."

Hasil ini membuat Bumi Borneo dan West Bandits kini sama-sama memiliki lima kemenangan. Bedanya, Bumi Borneo bermain 13 kali dan West Bandits satu gim lebih sedikit. (DRMK)

Foto: Hariyanto 

Populer

Kobe Bryant Jadi Motivasi Shai Gilgeous-Alexander Memburu Gelar NBA
Rick Carlisle Senang Final NBA 2025 Lebih Minim Pelanggaran
Tanggapan Tyrese Haliburton Tentang Penilaian Sebagai Most Overrated Player
Josh Hart Lega Jay Wright Tidak Tertarik Melatih Knicks
Mengapa Tidak Ada Logo Final NBA di Lapangan?
Phoenix Suns Tunjuk Jordan Ott Sebagai Kepala Pelatih
Zach Edey Akan Melewatkan Awal Musim NBA 2025-2026
Alasan Draymond Green Malah Senang Warriors Terhenti di Playoff
Prawira Hentikan Perlawanan Kesatria di Paruh Kedua
Meski Butuh Suntikan Tenaga, Celtics Tidak Akan Merekrut Giannis Antetokounmpo