BBM CLS Knights Indonesia belum sempat menamatkan perjalanan mereka di Thailand Basketball Super League (TBSL) 2020. Sebab, pemerintah setempat mengimbau segala bentuk kompetisi untuk berhenti. Mereka melakukan itu demi menanggulangi penyebaran virus Corona yang menyebabkan COVID-19.

Surat edaran dari Thailand Basketball Professional Association juga muncul baru-baru ini. Dalam surat itu, Ketua Taschai Sansanapitayakorn mengatakan bahwa pihaknya meminta kompetisi berhenti karena adanya imbauan dari otoritas olahraga di sana. Mereka akan sangat berterima kasih seandainya semua klub bisa kooperatif.

"Menurut imbauan dari Sport Authority of Thailand, yang menaruh perhatian pada penyebaran COVID-19 dalam sebuah gelaran, meski pun diadakan tertutup, sebagian besar gelaran olahraga di Thailand diberhentikan dengan maksud proteksi," ujar pihak federasi dalam suratnya bertanggal 4 Maret 2020.

BBM CLS Knights sendiri baru tampil dalam enam pertandingan. Mereka berada di peringkat enam dengan total menang 3 kali dan kalah 3 kali. BBM CLS Knights menyisakan setidaknya tiga pertandingan lagi.

Pada sisa tiga pertandingan, BBM CLS Knights mestinya bisa menghadapi tiga tim berbeda. Mereka dijadwalkan untuk bertemu dengan Makabayan Warriors pada 6 Maret. Adroit Singapore pada 7 Maret. Dunkin' Raptors pada 8 Maret. BBM CLS Knights berpotensi naik peringkat seandainya sukses menghadapi mereka.

Sayangnya, hal itu tidak pernah terjadi. TBSL terpaksa berhenti. Klasemen saat ini dinyatakan sebagai klasemen akhir. Itu artinya, BBM CLS Knights finis di peringkat enam.

"Awalnya, semua tim di luar Thailand ingin menyelesaikan, at least, semua gim penyisihan," ujar Manajer Tim BBM CLS Knights Hendry Linanda. "Tapi, circumstances tidak berpihak. Kalau dilanjutkan, menentang larangan dari pemerintah, juga bisa dipenjara."

TBSL sebenarnya bukan satu-satunya gelaran yang terpaksa berhenti. Beberapa gelaran olahraga di seluruh dunia, terutama di Asia, melakukan hal yang sama. Saat ini, penyebaran virus masih dalam tingkat waspada. Oleh karena itu, mereka tidak bisa mengambil risiko. (GNP)

Foto: Yoga Prakasita

Populer

Thunder Membalas Pacers di Gim 2, Samakan Kedudukan di Final NBA 2025
Kobe Bryant Jadi Motivasi Shai Gilgeous-Alexander Memburu Gelar NBA
Tanggapan Tyrese Haliburton Tentang Penilaian Sebagai Most Overrated Player
Kekacauan di Final Liga Yunani Karena Evan Fournier dan Kendrick Nunn
Rick Carlisle Senang Final NBA 2025 Lebih Minim Pelanggaran
Phoenix Suns Tunjuk Jordan Ott Sebagai Kepala Pelatih
Mengapa Tidak Ada Logo Final NBA di Lapangan?
Josh Hart Lega Jay Wright Tidak Tertarik Melatih Knicks
Zach Edey Akan Melewatkan Awal Musim NBA 2025-2026
Shai Gilgeous-Alexander Melampaui Rekor Allen Iverson di Final NBA