Hangtuah Perkasa di Hari Terakhir Seri Kediri

| Penulis : 

Amartha Hangtuah perkasa dengan memetik kemenangan besar atas Pacific Caesar Surabaya, 93-66, pada laga terakhir seri kelima IBL 2020 di GOR Jayabaya Kediri, Minggu, 1 Maret 2020. Hangtuah di Kediri berhasil mengumpulkan dua kemenangan dari tiga laga.

Laqavious Cotton dan Emilio Parks mencetak dobel-dobel. Cotton mencatatkan 27 poin dan 12 rebound, lalu Emilio menambahkan 16 poin dan 14 rebound. Kemudian ada Gunawan yang mencetak 21 poin, Stevan Wilfredo Neno menambah 10 poin. Di kubu Pacific, Statham mencetak 30 poin, Waters membuat double double dengan 22 angka dan 14 rebound.

Tripoin Cotton membuka laga, lalu dibalas dengan dua poin Waters. Jump-shot Statham membuat Pacific berbalik unggul 4-3, namun Hangtuah memimpin 8-6 pada lima menit awal. Kuarter pertama akhirnya ditutup dengan keunggulan Hangtuah 17-15.

Wenas membuka kuarter kedua membuat Hangtuah unggul 19-15. Tripoin Gunawan menjaga keunggulan Hangtuah 23-19. Gunawan juga membuat angka berubah 26-22 lewat tembakan tiga angkanya. Surya Jayadiwangsa menambah dengan poin dari bawah jaring, 28-22. Pelatih Pacific David Singleton meminta time-out saat babak pertama tersisa 28-22. Setelah Waters mencetak dua angka, Cotton membalas dengan tiga angka 31-24. Poin Surya menutup babak pertama untuk keunggulan Hangtuah 36-26.

Kuarter ketiga Hangtuah menggila. Lima menit awal mereka langsung menjauh 56-34. Marjin angka terus terjaga hingga usai kuarter ketiga. Hangtah unggul jauh 64-46.

Statham membuka poin di kuarter tapi slam dunk Cotton membuat gemuruh stadion, Hangtuah unggul 66-49. Tripoin Gunawan menambah jauh selisih, 69-49. Gunawan juga membuat tembakan tiga angka yang mengubah kedudukan menjadi 76-53. Tembakan tiga angka Cotton giliran megubah skor 79-57. Hangtuah terus menjaga selisih angka . Hangtuah menang dengan selisih angka cukup besar, 93-66. (tor)

Foto: Hariyanto

Populer

Thunder Membalas Pacers di Gim 2, Samakan Kedudukan di Final NBA 2025
Shai Gilgeous-Alexander Melampaui Rekor Allen Iverson di Final NBA
Kobe Bryant Jadi Motivasi Shai Gilgeous-Alexander Memburu Gelar NBA
Don Nelson “Melawan” Mavericks Untuk Membela Luka Doncic
Kekacauan di Final Liga Yunani Karena Evan Fournier dan Kendrick Nunn
Lepas 4 Menit Terakhir, Rick Carlisle Hanya Beri Jawaban Singkat
Meditasi di Kuil Shaolin, Victor Wembanyama Tampil Seperti Biksu
Tertahan di Paruh Pertama, Tyrese Haliburton Memuji Pertahanan Thunder
Kandidat Pelatih yang Tersedia Menjelang Musim Baru NBA 2025-2026
Giannis Antetokounmpo Coba Mendinginkan Suasana