Pelita Jaya EMP Jakarta bermain lepas ketika bertemu Satya Wacana Salatiga. Atmosfer dan tempo permainan mereka lebih rendah dibanding laga sebelumnya melawan CLS Knights Surabaya.

Permainan lepas Pelita Jaya membawa mereka unggul 94-31.

Tak ada kata meremehkan lawan. Satya Wacana yang nota bene berada di papan bawah harus menerima kenyataan bahwa Pelita Jaya agresif sejak kuarter awal.

Unggul 29-7 di kuarter pertama, Pelita Jaya hanya memperkenankan Satya Wacana mencetak 4 poin dan kemudian 7 poin di kuarter kedua dan ketiga.

Andalan Satya Wacana Respati Ragil Pamungkas tak leluasa bermain. Walau Pelita Jaya bermain relatif santai, pertahanan mereka tetap ketat. Hingga kuarter ketiga, Ragil tak mencetak satu poin pun. 10 tembakannya meleset.

Poin terbanyak Satya Wacana dikumpulkan oleh Firman Dwi Nugroho yang bersusah payah mendulang delapan angka. Jangan bayangkan ia mencetak angka pada satu kuarter saja. Firman membaginya dalam usaha keras di setiap kuarter.

Ponsianus "Komink" Indrawan dan Faisal Julius Achmad mencetak masing-masing 16 poin. Terbanyak bagi Pelita Jaya. Penampilan Komink semakin baik dengan tambahan 10 rebound dan 5 assist. Tri Hartanto mendulang 11 poin. Sementara Adhi Pratama dan Brandon Jawato masing-masing 10 angka.

Akurasi tembakan-tembakan Pelita Jaya mencapai angka 51 persen.

Foto: Dokumentasi IBL.

Populer

Heat Mengalami Kekalahan Terburuk dalam Sejarah Playoff NBA
Jimmy Butler Kembali, Warriors Unggul 3-1 Atas Rockets
Stephen Curry Dinobatkan Sebagai Teammate of the Year 2024-2025
Bucks Semakin Terpuruk Setelah Damian Lillard Cedera
LeBron James: Lakers Tidak Boleh Mengulang Kesalahan di Gim 4
NBA Buka Wacana Tiru NHL, Karena Format All-Star Game 2025 Kurang Seru
Pemain Tiongkok Hansen Yang Siap Masuk NBA Draft 2025
Anthony Edwards Cetak 43 Poin, T-Wolves Berpeluang Eliminasi Lakers
Cavaliers Sapu Bersih Heat dan Melaju ke Semifinal Wilayah Timur
Stephen Curry Memimpin Warriors Unggul 2-1 Saat Jimmy Butler Absen