Satria Muda Pertamina Jakarta telah memastikan diri ke semifinal IBL 2025. Abraham Damar Grahita dkk menekuk Prawira Bandung 2-1 di ronde pertama. Satria Muda mencatat empat kemenangan dari lima pertemuan dengan Prawira pada musim ini.
Dua kemenangan pertama terjadi di musim reguler. Keunggulan tersebut membawa Satria Muda (19-7) lebih unggul dengan menjadi posisi keempat. Tepat di bawahnya ada Prawira yang mencatat 16 kemenangan dan 10 kekalahan.
Baca juga: Akurasi Lebih Jitu, Satria Muda Ambil Satu Kemenangan di Markas Prawira
Dominasi Satria Muda atas Prawira berlanjut di Playoff IBL 2025. Satria Muda berhasil mencuri kemenangan 76-69 di Gim 1 yang berlangsung di C-Tra Prawira Arena, Bandung pada 26 Juni 2025.
Prawira membalas di Britama Arena. Juara IBL 2023 itu menyamakan kedudukan setelah memperoleh menengan 78-72 di Gim 2. Prawira pun memaksa Satria Muda untuk memainkan Gim 3 keesokan harinya.
Baca juga: Ledakan di Menit-menit Akhir, Prawira Memaksa Satria Muda ke Gim 3
Perubahan terjadi. Satria Muda lebih mendominasi di Gim 3. Akurasi mereka lebih baik dengan membukukan 36 tembakan dari 65 percobaan yang setara dengan 53 persen. Satria Muda juga lebih unggul dalam 33 defensive rebound yang menghasilkan 13 poin kesempatan kedua.
Mereka bahkan bisa membuka jarak setelah 15 menit pertama. Tim asuhan Youbel Sondakh itu mencapai keunggulan tertinggi hingga 20 poin di paruh kedua. Satria Muda memastikan diri ke semifinal IBL 2025 usai meraih kemenangan 89-72 di Gim 3.
“Mungkin kalau saya lihat (perbedaan) secara kasat mata itu ada di mental. Kemarin (Gim 2) kami tidak seperti itu. Hari ini kami melakukan 100 persen sejak awal dengan niat untuk menang,” kata Youbel pada Minggu (29/6) tersebut.
Baca juga: Satria Muda Membara! Bungkam Prawira di Gim 3 dan Pastikan Tempat di Semifinal
“Gim 2 itu kami terlalu datar. Memang dalam Gim 3 kami melakukan penyesuaian teknik. Memang fighting spirit lebih kelihatan di gim ini. Pastinya harus konsisten sepanjang kuarter yang jadi tujuan kami,” imbuhnya.
Kini Satria Muda menunggu calon lawan untuk babak berikutnya. Pilihannya antara juara bertahan Pelita Jaya Bakrie Jakarta dan Tangerang Hawks. Sebagai catatan, Hawks baru pertama kali berlaga di playoff.
“Sejujurnya sampai tahu calon lawannya nanti, kami baru akan menentukan perubahan apa yang kami lakukan. Sekarang fokus merapikan kekurangan. Setelah itu offense, defense, dan baru bicara game plan. Siapapun lawannya akan kami hadapi,” tegas Youbel. (rag)
Foto: IBL