Nigeria berjaya! D’Tigress (julukan Nigeria) menghajar Australia 75-62 di pembukaan Grup B Olimpiade Paris 2024. Nigeria tampil begitu percaya diri melawan tim ranking tiga dunia tersebut.

Ini juga menjadi kemenangan bersejarah bagi Nigeria. Dari tiga kali Olimpiade, mereka baru menang dua kali. Kemenangan terakhir di Olimpiade Athena 2004 saat mengalahkan Korea Selatan untuk posisi ke-11.

Dalam pertandingan di Pierre Mauroy Stadium, Lille ini, Nigeria sempat tertinggal di awal kuarter. Mereka bangkit di kuarter berikutnya dengan memangkas defisit 18 poin. Di paruh kedua, Australia hanya bisa mendekat dengan margin dua poin.

Nigeria memanfaatkan kecerobohan Australia yang membuat 26 turnover. Di paruh pertama saja, The Opals (julukan Australia) mendapat 17 turnover. Nigeria berhasil mengonversi menjadi 26 poin.

Nigeria mencetak 24/68 tembakan. Termasuk 9 tripoin tepat sasaran. Nigeria juga tidak menyia-nyiakan peluang dari tembakan gratis. Dari 21 kesempatan, Nigeria hanya meleset tiga kali.

Ezinne Kalu mencetak 4/6 tripoin selama 35 menit. Ia mengumpulkan 19 poin, 5 rebound, 5 asis, dan 3 steal. Murjanatu Musa dengan 11 poin dan 7 rebound. Promise Makamara memberikan 14 poin, 9 rebound, dan 4 steal. Ia sempurna dalam 10 tembakan gratis. Amy Onokwo menyumbang 13 poin dan 3 rebound.

Selain itu, Australia juga lebih kacau. Hanya delapan dari 18 tembakan gratis yang masuk. Tim asuhan Sandy Brondello itu mencatat 22/57 tembakan. Alana Smith mencetak 15 poin dan 7 rebound. Sami Whitcomb 13 poin dan Jade Melbourne 11 poin.

Nigeria akan melawan Prancis di gim berikutnya. Sedangkan Australia berjumpa Kanada. Pertandingan kedua berlangsung pada Kamis (1/8) mendatang. (rag)

Foto: FIBA

Populer

Jonathan Kuminga Tolak Kontrak Warriors
Lakers Menyingkirkan LeBron James Secara Perlahan
Luka Doncic Kembali ke AS Pekan Depan untuk Bicarakan Perpanjangan Kontrak
Dylan Harper Membuat Posisi De'Aaron Fox Terancam
Devin Booker Bakal Jadi Point Guard Utama Suns di Musim 2025-2026
Candaan Jeff Teague Tentang LeBron James yang Kelewatan
Nawaitu Wasit
Tak Terkalahkan, Jepang Juara FIBA 3x3 Women's Series Jakarta Stop!
Kejurnas U16: Fictor Roring, Pelatih Legendaris yang Terjun ke Usia Dini
Cerita Damian Lillard "Berperang" Melawan Cedera Achilles