Steve Kerr dikenal sebagai sosok yang mengkritik keras aturan penggunaan senjata di Amerika Serikat. Kini korban penembakan adalah Donald Trump, mantan Presiden AS yang kembali mencalonkan diri dalam pemilihan. Kerr mengecam aksi penembakan yang terjadi di Butler, Pennsylvania itu.

“Ini adalah hari yang menghancurkan semangat untuk negara kami. Ini contoh tidak hanya perpecahan politik, tetapi juga imbas dari budaya bersenjata kita,” ujar Kerr pada Minggu (14/7) di sela-sela latihan Timnas AS di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

“Seorang anak berusia 20 tahun dengan senjata AR-15 mencoba menembak mantan presiden. Sulit untuk mempercayai hal itu. Juga menakutkan memikirkan kemana arahnya masalah yang sudah berlarut di negara ini. Ini hari yang mengerikan,” lanjutnya.

Pelatih Golden State Warriors itu juga bersimpati kepada Trump. Akibat aksi penembakan tersebut, Presiden AS ke-45 itu terluka di bagian telinga kanan. “Syukurlah Trump tidak meninggal karena tertembak. Namun, hal ini menghancurkan semangat dalam segala hal.”

Kerr lantang bersuara terhadap aturan senjata. Sebab, ayahnya Kerr, Malcolm, dibunuh pada tahun 1984 di Beirut, Lebanon. Malcolm, yang saat itu menjadi rektor American University of Beirut, menjadi sasaran kelompok militan.

AS menjadi negara yang memperbolehkan warganya memiliki senjata secara bebas. Akibat dari aturan itu, kerap terjadi penembakan massal di berbagai penjuru negeri. Penembakan itu menyasar ke sekolah dan tempat umum.

“Tentu saja aturan pengendalian senjata adalah hal yang harus diutamakan. Karena faktanya seseorang mungkin saja mengalami serangan seperti itu. Lebih dari itu, kami melihat harapan setelah kejadian ini. Kedengarannya picisan tapi ini penting,” imbuh Stephen Curry dilansir melalui ESPN. (rag)

Foto: Getty Images

Populer

Clippers Hempaskan Nuggets Dalam Debut Playoff di Intuit Dome
D’Angelo Russell: Seharusnya Jokic Sudah Meraih Lima MVP
Thunder Kejar Defisit 29 Poin dan Ungguli Grizzlies 3-0
Evan Mobley Jadi Pemain Cavaliers Pertama yang Menang DPOY
Jimmy Butler III Diragukan Tampil di Gim 3 Warriors vs Rockets
Grizzlies Tak Berdaya Tanpa Ja Morant
Knicks Pulih di Detroit untuk Unggul 2-1
Peliya Jaya Menunjuk Justin Tatum Sebagai Pelatih Baru
Jimmy Butler Menderita Memar Panggul di Gim 2 Melawan Rockets
Cedera Jimmy Butler Mempermudah Kemenangan Rockets di Gim 2