Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 telah selesai untuk kawasan Asia Timur dan Tenggara. FIBA mengumumkan bahwa putaran final BCL Asia 2024 akan berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Dalam keterangan resminya pada Jumat (3/5), FIBA merilis jadwal putaran final. Event tersebut terjadwal pada 9-15 Juni 2024. Klub Shabab Al Ahli Dubai menjadi tuan rumah putaran final BCL Asia 2024.
“Saya sangat gembira dan menantikan momen yang sangat bersejarah ini saat edisi pertama BCL Asia dimulai di Dubai. Saya ingin berterima kasih kepada Asosiasi Bola Basket UEA dan klub Shabab Al Ahli atas dukungan dan fasilitas proses penyelenggaraan edisi perdana di Dubai,” kata Hagop Khajirian, Direktur Eksekutif FIBA Asia.
Ini menjadi ketiga kalinya UEA menjadi tuan rumah kompetisi antarklub di Asia. Sebelumnya BCL Asia bernama FIBA Asia Champions Cup, yang dua edisinya diadakan di UEA. Pertama pada tahun 2001 saat Al-Ittihad (Arab Saudi) menjadi juara. Lalu pada 2004 yang dimenangkan oleh Sagesse SC (Lebanon)
Pelita Jaya Bakrie Jakarta (Indonesia) dan NS Matrix Deers (Malaysia) menjadi tim yang lolos dari kualifikasi kawasan Asia Timur dan Tenggara. Ada dua tim lagi yang akan terpilih dari kualifikasi Asia Barat atau FIBA West Asia Super League (WASL).
Empat tim yang lolos kualifikasi berhak masuk ke putaran final. Mereka akan bertemu pemenang dari empat liga teratas di Asia. Masing-masing dari negara Cina, Korea Selatan, Jepang, dan Filipina.
“Kompetisi klub di Asia ini memiliki sejarah dan tradisi yang kaya. Namun, edisi tahun ini istimewa karena menandai debut dengan nama baru sebagai BCL Asia. Ini merupakan langkah strategis yang penting untuk memenuhi tujuan FIBA dalam membentuk lanskap kompetisi internasional bagi klub,” lanjut Khajirian.
BCL Asia ini menjadi bagian dalam kompetisi internasional antarklub. Pemenang dari BCL Asia akan melangkah ke FIBA International Cup. Kompetisi ini mengadopsi Piala Dunia Antarklub di cabang olahraga sepakbola.
Indonesia mengirim wakil di putaran final BCL Asia 2024 yaitu Pelita Jaya. Finalis Indonesian Basketball League (IBL) 2023 itu lolos sebagai tim yang tak terkalahkan di babak kualifikasi. Pelita Jaya menjadi juara dengan memenangkan enam gim dalam dua babak. (rag)
Foto: FIBA Asia