Pengaturan skor yang melibatkan lima pemain Pacific Caesar Surabaya dan satu pemain Bali United Basketball membuat publik basket gempar. Ditambah momentum pengumuman yang tepat sebelum IBL mulai, kasus ini jadi perhatian banyak pihak.

Namun, ini bukanlah kasus pertama yang terbongkar ke publik. Pada 2017, kasus serupa juga terbongkar yang melibatkan pemain-pemain dan staf Bandung Utama. Kala itu, beragam asumsi muncul ke publik tanpa ada pernyataan resmi dari pihak-pihak terkait.

Kami pun akhirnya duduk bersama Dennis Depriadie, pemilik Bandung Utama, lima tahun setelah kasus itu muncul. Ini jadi kemunculan pertama Dennis sejak kasus ini dan ia membuka segalanya kepada kami.

Simak selengkapnya dan jangan lupa beri komentar!

 

Populer

Evaluasi Sepatu Basket Nike Kobe A.D.
D’Angelo Russell: Seharusnya Jokic Sudah Meraih Lima MVP
Grizzlies Tak Berdaya Tanpa Ja Morant
Nike KD 9 dan Arah Kevin Durant di Musim 2016-2017
Budisatri Djiwandono: Tinjau Ulang Aturan Naturalisasi Setelah Musim Berakhir
Pemain Naturalisasi Bukan Sumber Nutrisi yang Baik
Surabaya Fever dan Sahabat Semarang Berebut Tahta (Kompetisi Basket Putri Indonesia 2017)
Stephen Curry Diprediksi Capai 4 Ribu Tripoin pada Februari 2025
LeBron dan Curry Tidak Mungkin Bersatu Lagi
Arki Dikania Wisnu, Pemain Basket Termahal di IBL 2017-2018