Saat pemuda seusianya memutuskan untuk meneruskan karier basket di level kampus, LaMelo Ball membuat keputusan berbeda. Pemuda yang akrab disapa Melo ini memutuskan untuk "kembali" berkarier sebagai pemain profesional. Setelah sempat bermain di Lithuania, Melo kali ini memutuskan untuk berlaga di NBL Australia.

Hal tersebut ia sampaikan dalam sebuah wawancara dengan The Jump. “Tahun depan, saya akan membawa diri saya untuk bermain di NBL Australia. Saya akan bermain untuk Illawarra Hawks. Saya rasa ini adalah keputusan terbaik untuk karier saya karena saya ingin menjadi pilihan pertama di NBA Draft 2020.”

Melo juga mendapatkan kabar bahwa tim-tim NBL Australia memiliki program pengembangan dan penjagaan fisik yang cukup baik. Ditambah dengan persaingan para pemainnya yang juga cukup baik, pemuda berusia 17 tahun tersebut yakin bahwa ia akan mendapatkan yang terbaik dengan berkarier di sana.

Masih dalam wawancara yang sama, Melo juga mendaku bahwa keputusan ini tak datang begitu saja. Kepada legenda NBA, Scottie Pippen yang juga ada di acara ini, Melo bercerita bahwa dulunya juga bermimpi untuk bermain di NCAA terutama untuk UCLA. Namun, kini ia yakin bahwa berkarier sebagai pebasket pro di luar negeri akan membuatnya lebih siap masuk ke NBA.

Tahun ini, setelah kembali dari Lithuania, Melo memutuskan untuk kembali bermain di level SMA untuk Spire Institute. Selama bermain di sekolah yang terletak di Ohio, Amerika Serikat, tersebut, Melo mengemas 21,8 poin, 8,9 rebound, dan 8,8 asis per gim. Sebuah angka yang menunjukkan bahwa ia adalah pemain yang cukup komplet.

Sebelum Melo, ada pemain SMA berbakat Amerika Serikat lainnya yang juga memutuskan untuk tidak bermain di level kampus bernama R.J. Hampton. Meski R.J. memutuskan untuk bermain bagi tim Selandia Baru bernama New Zealand Breakers, nantinya ia juga akan bertarung melawan Melo. Hal tersebut lantaran meski bertempat di Selandia Baru, Breakers juga kontestan dari NBL Australia.

Duel keduanya akan menjadi duel yang nantinya paling ditunggu meski jauh dari Amerika Serikat. Yang juga akan menarik ditunggu adalah bagaimana ujung karier keduanya nanti saat sama-sama masuk dalam daftar NBA Draft 2020. (DRMK)

Foto: NBA, USA Basketball

Populer

JJ Redick Mengakui Lakers Punya Masalah Saat Kehadiran LeBron
Dunk Akhir Laga Lawan Bulls Dicibir, Giannis: Biar Semua Sadar
Kombinasi LeBron dan Luka Picu Kebangkitan Lakers
Curry 13 Jadi Penyebab Keretakan Steph dan Under Armour
Raihan Bersejarah Russell Westbrook Saat Kings Menghantam Mavericks
Kejutan dari Kawhi Kawhi Leonard
Keajaiban Magic Menghentikan Tripel-dobel ke-180 Nikola Jokic
Jose Alvarado dan Mark Williams Kena Skorsing Setelah Berkelahi
League Shift Insane, Buah Kerja Keras Richard Leo Latunusa
Lakers Tanpa Austin Reaves Dalam 14 Pertandingan