Portland Trail Blazers berhasil menumbangkan Oklahoma City Thunder 4-1 di playoff putaran pertama. Namun, mereka harus membayar itu dengan harga mahal. Senter Enes Kanter mengalami cedera bahu di pertandingan terakhirnya melawan Thunder.

Kanter mengalami cedera setelah bahunya bergeser dari tampet seharusnya. Ia sampai membelat dirinya sebagai upaya penanganan pertama. Kanter lalu mengakhiri pertandingan dengan dobel-dobel 13 poin dan 13 rebound di pertandingan itu.

Kendati mengalami cedera, Kanter berencana untuk tampil di putaran kedua alias semifinal wilayah. Blazers akan menghadapi Denver Nuggets atau San Antonio Spurs. Kedua tim tersebut masih harus bertanding besok untuk menentukan pemenangnya di pertandingan ketujuh.

“Saya pikir Blazers merawatnya dengan baik,” kata Kanter tentang cederanya seperti dikutip ESPN. “Namun, saya tidak akan berbohong, ini sakit sekali. Saya kesulitan ketika memakai kaus atau makan. Jadi, ini proses. Kami berusaha dari hari ke hari, melihat seperti apa rasanya.”

Kanter juga ikut berlatih pada Jumat lalu. Ia berlatih meski cederanya belum sembuh. Selama ia merasa bisa, ia ingin berada di lapangan.

Menurut senter asal Turki itu, cedera bahunya membutuhkan waktu satu bulan sampai pulih. Namun, ia berusaha mendorong diri untuk bisa menggunakan bahunya lebih cepat. Ia tidak ingin istirahat selama itu. Apalagi Blazers membutuhkan jasanya pascakehilangan Jusuf Nurkic yang patah kaki.

Kepala Pelatih Terry Stotts memilih Kanter untuk menggantikan Nurkic. Stotts kagum karena Kanter ternyata memberi dampak besar kepada tim. Padahal ia baru tiba di tim pertengahan musim ini. Blazers mengambilnya dari New York Knicks lewat bursa tukar.

Kanter sejauh ini telah mengoleksi dobel-dobel 13,2 poin dan 10,2 rebound di playoff. Absennya Kanter akan mengurangi kekuatan Blazers.

Untungnya, Blazers masih punya waktu untuk melihat perkembangan Kanter. Apalagi dengan pertandingan Nuggets dan Spurs yang belum selesai.

“Saya tahu ini terlalu dini,” ujar Stotts. “Bagusnya kami tidak harus bermain sampai Senin nanti. Jadi, kami harus memutuskan apa pun sampai nanti. Kami punya harapan.”

Blazers belakangan ini mulai fokus untuk semifinal. Mereka sudah selesai dengan putaran pertama, dan harus menatap babak selanjutnya. Mereka ingin prestasi yang lebih baik, tetap badai cedera tampaknya tidak mau reda. Blazers tengah diuji. (GNP)

Foto: NBA

Populer

Giannis Antetokounmpo Coba Mendinginkan Suasana
Meditasi di Kuil Shaolin, Victor Wembanyama Tampil Seperti Biksu
Kandidat Pelatih yang Tersedia Menjelang Musim Baru NBA 2025-2026
Don Nelson “Melawan” Mavericks Untuk Membela Luka Doncic
FILA Rilis Ulang Sepatu Basket Bersejarah di Ulang Tahun ke-30
Shai Gilgeous-Alexander Melampaui Rekor Allen Iverson di Final NBA
DeMarcus Cousins Terlibat Keributan dengan Penonton di Poerto Rico
Penggemar NBA Kecewa Karena Logo Final Muncul Secara Virtual
Kekacauan di Final Liga Yunani Karena Evan Fournier dan Kendrick Nunn
Lepas 4 Menit Terakhir, Rick Carlisle Hanya Beri Jawaban Singkat