Tanpa Perlawanan, Pacers Akhiri Musim Hornets

| Penulis : 

Gim pertama Play-In Tournament dalam sejarah NBA mempertemukan Indiana Pacers dengan Charlotte Hornets, Senin 18 Mei 2021, waktu setempat. Sayangnya, gim berlangsung tak sesuai ekspektasi. Pacers tampil dominan sejak awal laga dengan menutup kuarter pertama dengan keunggulan 16 poin. Keunggulan terus melebar hinga sempat menyentuh 39 poin. Pacers menutup gim dengan kemenangan 144-117.

Pertahanan buruk Hornets cukup memuluskan langkah Pacers hari ini. Tim asuhan Nate Bjorkgren ini seolah bisa menembak tanpa penjagaan sepanjang laga. Hal ini terbukti dengan akurasi tripoin yang mencapai 45 persen (16/35) dan akurasi keseluruhan di angka 55 persen (58/105). Pacers resmi mengakhiri musim Hornets.

Delapan pemain Pacers mencetak dua digit poin. Pemain tahun kedua, Oshae Brissett jadi top skor gim usai mencetak 23 poin dan 5 rebound dari 10/14 tembakan (71 persen). Doug McDermott menyusul dengan 21 poin. Domantas Sabonis nyaris tripel-dobel dengan 14 poi , 21 rebound, plus 9 asis.

T.J. McConnell memimpin barisan cadangan dengan 17 poin. Malcolm Brogdon yang kembali bermain pascacedera di gim-gim akhir musim reguler langsung membantu dengan 16 poin dan 8 asis.

Sebagai peringkat sembilan, Pacers belum langsung lolos ke playoff. Mereka harus menang di gim selanjutnya melawan tim yang kalah antara Boston Celtics dan Washington Wizards untuk lolos ke playoff. Di musim reguler, Pacers gagal memiliki rekor positif atas kedus tim tersebut. Mereka disapu bersih oleh Wizards (3-0) dan hanya mampu mencuri satu kemenangan dari Celtics (2-1). (DRMK)

Foto: NBA

Populer

Warriors Tidak Lelah Mengejar LeBron James
Serge Ibaka Masih Penasaran Alasan Kawhi Leonard Meninggalkan Raptors pada 2019
No. 1 Derrick Rose Abadi di Langit-langit Chicago Bulls
Blake Griffin Membandingkan Cooper Flagg dengan Victor Wembanyama
Melihat Shaun Livingston Mengingat Katon Adjie Baskoro
Memeras Habis Tenaga para Pemain NBA di Babak Playoff
Tambang Emas Bernama NBA
Permasalahan dengan 61 Rebound Bandung Utama (Seri 3 IBL 2016)
Persilangan Kaus Kaki dan Sepatu di Nike Hyperdunk 2016
Mengenang 20 Tahun Reebok Question Lewat "Misunderstood"