James Harden mencetak 6 tripoin saat Houston Rockets bertandang ke Miami hari ini, 21 Desember. Tambahan tripoin tersebut membawa Harden naik ke peringkat 16 pencetak tripoin terbanyak NBA melewati peringkat Peja Stojakovic, legenda Sacramento Kings yang menutup karir NBA di Dallas Mavericks. Sayangnya, Harden gagal memberi kemenangan. Heat mengalahkan Rockets 101-99.

Poin terbanyak Rockets diberikan oleh Josh Richardson yang mencetak 22 poin, 6 rebound, dan 7 asis. Garda Tyler Johnson menyumbang 19 poin, senter Hassan Whiteside 9 poin, 17 rebound, dan 2 asis. Dwyane wade yang masuk sebagai pemain pengganti meraih 10 poin, 2 rebound, dan 3 asis. Kontribusi signifikan juga diberikan oleh Derrick Jones Jr. yang memberikan 15 poin dan 8 rebound.

Garda Rockets Chris Paul bermain selama 12 menit sebelum meninggalkan lapangan dan tidak kembali lagi. Manajemen Rockets mengabarkan bahwa Chris Paul mengalami cedera hamstring kiri.

Sehari sebelumnya, Houston Rockets mencetak rekor tripoin terbanyak dalam satu laga. Saat menang 136-118 atas Washington Wizards, Rockets memasukkan 26 tripoin dari 55 kali percobaan (47,3 persen). James Harden (juga) memasukkan 6 di antaranya.

Bagi Heat, ini adalah kemenangan kedelapan melawan Rockets di Miami dalam 10 laga terakhir, dan jadi kemenangan berturut-turut di tiga laga terakhir, sekaligus memutus lima kemenangan beruntun Rockets.(Rdan)

Foto: Twitter Miami Heat

Populer

Thunder Membalas Pacers di Gim 2, Samakan Kedudukan di Final NBA 2025
Shai Gilgeous-Alexander Melampaui Rekor Allen Iverson di Final NBA
Kobe Bryant Jadi Motivasi Shai Gilgeous-Alexander Memburu Gelar NBA
Kekacauan di Final Liga Yunani Karena Evan Fournier dan Kendrick Nunn
Don Nelson “Melawan” Mavericks Untuk Membela Luka Doncic
Lepas 4 Menit Terakhir, Rick Carlisle Hanya Beri Jawaban Singkat
Tertahan di Paruh Pertama, Tyrese Haliburton Memuji Pertahanan Thunder
Tanggapan Tyrese Haliburton Tentang Penilaian Sebagai Most Overrated Player
Mengapa Tidak Ada Logo Final NBA di Lapangan?
Rick Carlisle Senang Final NBA 2025 Lebih Minim Pelanggaran