Rajawali Medan mengakhiri kiprah mereka di IBL All-Indonesian 2025 dengan kemenangan. Menghadapi Bima Perkasa Jogjakarta, Rajawali menang 72-59, Minggu (24/8). Ini adalah laga terakhir kedua tim di Grup A dan keduanya dipastikan tidak lolos ke semifinal.
Memulai laga dengan agresif, Rajawali praktis tak mendapatkan gangguan di laga ini. Mereka hanya sempat tertinggal 1 poin di pertengahan kuarter 2 sebelum unggul di hampir 39 menit laga.
Agresivitas Rajawali juga yang berujung pada 23 offensive rebound, berbanding 17 milik Bima Perkasa. Rajawali juga berhasil merusak alur permainan Bima Perkasa terbukti dengan 28 turnover yang tercipta. Sebanyak 18 dari keseluruhan turnover Bima Perkasa terjadi di paruh pertama.
David Frans memimpin perolehan poin Rajawali dengan 17 poin dan 8 rebound. David bermain hampir 25 menit dan memasukkan 6/12 tembakan. Pemain yang baru melakoni debutnya di IBL All-Indonesian 2025, Ferry Mingtoro membantu dengan 11 poin dan 4 rebound. Pemain asal Universitas Maranata Bandung ini menceploskan 5/10 tembakan.
Satu-satunya pemain yang mencetak dua digit angka untuk Bima Perkasa adalah Joseph De Smet dengan 18 poin dari 8/17 tembakan. Bima Perkasa menutup perjalanan di IBL All-Indonesian 2025 dengan mengamankan 2 kemenangan dari 6 laga di Grup A. Rajawali memiliki persentase kemenangan 50 persen (3-3). .
"Jika kabar mengenai situasi Bima Perkasa sudah sampai ke media seperti Mainbasket, maka saya bisa bilang kabar bahwa kami (Bima Perkasa) sedang kesulitan finansial benar adanya," terang Yanuar Priasmoro, asisten pelatih Bima Perkasa. "Situasi memang sulit. Liga dengan tiga pemain asing tanpa batas gaji, pemain lokal yang juga naik harganya, ditambah kebijakan kandang dan tandang pasti butuh finansial yang luar biasa".
"Kami berangkat ke IBL All-Indonesian 2025 ini dengan tujuan untuk tampil semaksimal mungkin. Gim hari ini adalah gim 50-50, kami ataupun Rajawali bisa menang, tapi kami justru kalah energi. Kami mendapatkan dua kemenangan yang semoga bisa mengubah pikiran pemilik kami ataupun menggerakkan hati investor-investor lainnya," tukasnya. (DRMK)
Foto: IBL