Prawira Harum Bandung memastikan peringkat tiga klasemen akhir IBL 2024. Prawira berhasil mempertahankan keunggulan mereka di lanjutan laga tunda melawan Kesatria Bengawan Solo dengan skor akhir 88-72, Selasa (9/7). Kemenangan ini juga memastikan Prawira menyapu bersih Kesatria dalam sua pertemuan musim ini. 

Yudha Saputera kali ini memimpin Prawira. Bermain 35 menit, Yudha mencetak 22 poin dan 6 asis. Brandone Francis menyusul dengan 21 poin plus 6 asis. Keduanya mengombinasikan 15/32 tembakan. Antonio Hester dan Hans Abraham masing-masing menambahkan 10 poin. Hester punya 9 rebound sedangkan Hans menambahkan 6 rebound atas namanya. 

Kemenangan ini membuat Prawira memiliki 21 kemenangan dan 5 kekalahan. Mereka hanya kalah head to head dari Pelita Jaya dan Dewa United (22-4). Ini berarti, Prawira akan jumpa RANS Simba Bogor di ronde pertama Playoff. 

Bagi Kesatria, kekalahan ini membuat mereka turun ke peringkat empat. Kesatria akan melawan Satria Muda di ronde pertama dengan Kesatria memiliki keuntungan laga kabdang. Kedua pertemuan musim ini berhasil disapu bersih oleh Kesatria. 

Untuk gim hari ini sendiri, Kesatria hanya punya dua nama dengan dua digit poin. Keduanya adalah pemain asing. Travin Thibodeaux memimpin dengan 19 poin dan 8 rebound dari 8/20 tembakan. Kentrell Barkley membuntuti melalui 18 poin plus 8 rebound dari tembakan sempurna. Ia memasukkan 7/7 tembakan dan 3/3 tembakan gratis. 

Ronde pertama IBL 2024 akan dimainkan lusa. RANS Simba Bogor akan menjamu Prawira Harum Bandung lebih dulu. Sedangkan Satria Muda akan menjamu Kesatria Bengawan Solo di Mahaka Arena. (DRMK)

Foto: IBL Indonesia 

Populer

Grizzlies Tak Berdaya Tanpa Ja Morant
D’Angelo Russell: Seharusnya Jokic Sudah Meraih Lima MVP
Jimmy Butler III Diragukan Tampil di Gim 3 Warriors vs Rockets
Clippers Hempaskan Nuggets Dalam Debut Playoff di Intuit Dome
Evan Mobley Jadi Pemain Cavaliers Pertama yang Menang DPOY
Thunder Kejar Defisit 29 Poin dan Ungguli Grizzlies 3-0
Peliya Jaya Menunjuk Justin Tatum Sebagai Pelatih Baru
Evaluasi Sepatu Basket Nike Kobe A.D.
Pemain Naturalisasi Bukan Sumber Nutrisi yang Baik
Budisatri Djiwandono: Tinjau Ulang Aturan Naturalisasi Setelah Musim Berakhir