Anthony Edwards kerap disebut seperti Michael Jordan. Tapi lama-lama Ant-Man (julukan Edwards) merasa tidak nyaman. Dalam wawancara dengan Malika Andrews dari ESPN, Edwards menjelaskan hal yang membuatnya berbeda dari legenda hidup NBA tersebut.

“Saya ingin orang-orang bilang begini. Anthony Edwards Si Bocah ini, dia punya gayanya sendiri. Dia mungkin punya campuran gaya MJ dalam dirinya. Tapi saya bisa menembak tripoin. Jadi, menurut saya, itulah yang membuat saya sedikit berbeda dengan Michael Jordan,” tutur pemain berusia 22 tahun itu.

Untuk menyamakan Edwards dan Jordan memang masih  mustahil. Edwards baru melangkah di musim keempatnya di NBA. Ia baru tiga kali mencicipi laga playoff. Dari empat musim itu, Edwards memiliki akurasi tripoin 35,3 persen.

Memang berbeda dengan Edwards. Jordan dominan dengan fisiknya dan penembak jarak menengah elit. Ia tidak terlalu bergantung pada tripoin. Sepanjang kariernya, Jordan memiliki rataan tripoin 32,7 persen.

Baca juga: Anthony Edwards Tidak Ingin Disebut Sebagai Michael Jordan 2.0

Edwards mencuri perhatian pada tahun ini. Terutama saat membawa Minnesota Timberwolves lolos babak playoff. Mereka juga mencapai raihan terbaiknya dalam dua dekade terakhir dengan rekor 56-26.

Dalam enam gim pertama di babak playoff, Edwards tampil cemerlang. Mereka sempat tak terkalahkan dalam enam gim tersebut. Edwards memiliki rata-rata 32,2 poin, 6,8 rebound, 5,8 asis dengan akurasi 54 persen di babak playoff.

Edwards mungkin disebut sebagai The Next Michael Jordan atau ikon NBA di masa depan. Tapi perjalanan Edwards masih sangat jauh. Meski memiliki bakat yang hebat, Edwards belum memiliki warisan di liga.

Target terdekatnya adalah menyingkirkan Denver Nuggets, juara bertahan NBA. Dalam semifinal Wilayah Barat ini, Timberwolves masih memimpin 2-1. Gim 4 akan berlangsung besok di Target Center, Minneapolis. (rag)

Foto: Getty Images

Populer

Warriors Tidak Lelah Mengejar LeBron James
Serge Ibaka Masih Penasaran Alasan Kawhi Leonard Meninggalkan Raptors pada 2019
No. 1 Derrick Rose Abadi di Langit-langit Chicago Bulls
Blake Griffin Membandingkan Cooper Flagg dengan Victor Wembanyama
Melihat Shaun Livingston Mengingat Katon Adjie Baskoro
Memeras Habis Tenaga para Pemain NBA di Babak Playoff
Permasalahan dengan 61 Rebound Bandung Utama (Seri 3 IBL 2016)
Tambang Emas Bernama NBA
Persilangan Kaus Kaki dan Sepatu di Nike Hyperdunk 2016
Mengenang 20 Tahun Reebok Question Lewat "Misunderstood"