Pelita Jaya Bakrie Jakarta bukan tandingan untuk Bima Perkasa Jogja. Pelita Jaya melangkah mulus di GOR Pancasila UGM. Mereka menghancurkan tuan rumah dengan kemenangan telak 101-67.
Bima Perkasa mencuri poin menit pertama. Kemudian Pelita Jaya langsung memberikan balasan melalui tripoin Anthony Beane Jr. Sejak pada titik tersebut, Pelita Jaya tak terbendung. Andakara Prastawa dkk menggandakan keunggulan tiap kuarter dan mencapai puncaknya dengan margin 40 poin.
Keleluasaan Pelita Jaya terlihat dari 56 persen tembakan yang masuk. Ada 40 tembakan dari 71 percobaan yang dihasilkan oleh Pelita Jaya. Mereka mengacak-acak pertahanan Bima Perkasa dengan mencetak 52 poin dari paint area.
Keunggulan Pelita Jaya juga datang dari 9 tripoin (27 percobaan). Empat tripoin datang melalu tangan wangi Bean. Sedangkan Thomas Robinson membuat 2 tripoin tanpa meleset. Pelita Jaya juga menambah dengan 12 poin dari 20 tembakan gratis.
Beane memimpin Pelita Jaya dengan 27 poin. Secara keseluruhan, Beane menceploskan 9/18 tembakan dalam waktu 31 menit. Ia juga menambah dengan 5 asis, 3 rebound, dan 2 steal.
Thomas Robinson membuat 20 poin dan 8 rebound dengan melesakkan 9/12 tembakan. Kevin McDaniels mencetak dobel-dobel 15 poin dan 10 rebound. Kali ini Yesasa Saudale unjuk gigi dengan mengumpulkan 14 poin, 4 rebound, dan 7 asis.
Top skor gim ini diperoleh Brandis Ross. Ia memikul hampir dari setengah perolehan poin Bima Perkasa. Ross mencetak 31 poin dari 10/19 tembakan. Termasuk 50 persen dari 8 tembakan gratis. Ross juga menambah 6 rebound dan 6 asis.
Pelita Jaya mengemas enam kemenangan beruntun di musim ini. Skor ini menjadi yang tertinggi kedua mereka. Raihan mereka sebelumnya dengan menggasak Pacific Caesar Surabaya 107-98 pada 31 Januari 2024 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. (rag)
Foto: IBL