Boston Celtics meraih delapan kemenangan beruntun. Rekor terbaik untuk mereka di musim ini. Kemenangan itu didapat dari New York Knicks 116-102. Pertandingan di Madison Square Garden, New York itu menjadi kemenangan ketiga Celtics atas Knicks. Mereka menyisakan satu pertemuan lagi pada 12 April 2024.
Dalam pertandingan melawan Knicks tersebut, Celtics melejit dengan 46 tembakan (81 percobaan). Mereka mencapai keunggulan akurasi 56,8 persen. Celtics lepas dari tekanan Knicks di paruh ketiga. Dalam dua kuarter terakhir, mereka tak terkejar hingga mencapai keunggulan maksimal 20 poin.
Hampir semua pemain Celtics menyumbang angka. Dua digit poin dari para starter plus satu pemain cadangan. Setidaknya enam pemain Celtics membukukan dua tripoin.
Jaylen Brown memimpin dengan 30 poin dari 13 tembakan (24 percobaan). Ia juga memberikan 8 rebound dan 3 asis. Kristaps Porzingis berkontribusi dengan 22 poin, 4 rebound, dan 4 asis. Pemain asal Latvia itu bermain selama 31 menit dengan 7/11 tembakan.
Jayson Tatum mencetak 19 poin, 6 rebound, 6 asis, dan 2 steal. Derrick White menyusul dengan 13 poin, 6 asis, dan 2 steal. Jrue Holiday mendapat 12 poin dan 6 asis. Plus Al Horford dari bangku cadangan dengan 10 poin dan 7 asis.
Celtics memang begitu dominan pada musim ini. Celtics (45-12) menguasai Wilayah Timur dalam waktu yang sangat lama. Tim asuhan Joe Mazzulla itu memimpin jauh dari Cleveland Cavaliers (36-19) dan Milwaukee Bucks (36-21).
Sebelumnya Celtics telah menorehkan rekor 20 kemenangan di laga kandang. Dan kurang dari dua bulan menuju babak playoff, Celtics belum menunjukkan tanda-tanda penurunan. Mereka menyisakan 28 gim lagi.
“Jika menyangkut babak playoff, semua capaian itu tidak terlalu penting. Saya rasa ini akan menjadi sesuatu tentang pertarungan dan bermain dengan gigih. Jelas, dengan mengamankan laga kandang akan menjadi keuntungan. Jika menginginkan hal itu, Anda harus memenangkan pertandingan-pertandingan ini,” kata pemain Celtics Jaylen Brown. (rag)
Foto: Getty Images