Satria Muda Pertamina Jakarta akhirnya merasakan kemenangan di Britama Arena. Mereka menghentikan laju Dewa United Banten 78-68 pada Selasa (20/6). Ini kemenangan pertama Satria Muda setelah kalah dari Prawira 50-57 pada kemarin lusa.
Kedua tim bersaing ketat pada dalam 10 menit pertama. Satria Muda baru menemukan ritmenya usai jeda pertandingan. Tim asuhan Youbel Sondakh itu perlahan mengunci keunggulan di kuarter ketiga melalui Laurentius Oei (32-31). Satria Muda tak terkejar lagi oleh lawannya.
“Hari ini ini pertahan masih bagus dan bisa menjaga tetap stabil. Jangan sampai penyerangannya hancur, begitu juga dengan penjagaan. Untungnya penjagaan kami masih oke. Di paruh pertama memang masih tersendat tapi di awal kuarter ketiga bisa mengawali dengan bagus,” ujar Youbel.
Hampir semua pemain Satria Muda mencetak poin dalam gim ini. Elijah Foster memimpin dengan dobel-dobel 16 poin dan 11 rebound. Richard Jackson mencetak 14 poin dan 8 rebound.
Satria Muda unggul dalam serangan balik cepat yang mendapat 14 poin. Mereka mencetak 34/83 tembakan (FG 41 persen). Sementara Dewa United bermain lebih agresif memanfaatkan peluang kedua yang mencapai 25 poin. Total Dewa United lebih rendah dengan 27/66 tembakan (40,9 persen).
“Dalam gim ini kami belajar bagaimana caranya bangkit setelah kalah. Kami bisa membuktikan hal tersebut. Ini merupakan progres yang bagus untuk ke depan,” kata pemain Satria Muda Widyanta Putra Teja.
Dari kubu Dewa United sendiri hanya Anthony Jackson yang meraih dua digit angka. Ia meraih dobel-dobel 18 poin dan 11 rebound. Kaleb Ramot Gemilang dijaga ketat dan hanya meraih 9 poin dan 8 rebound.
“Mereka menang, kami kalah. Tidak bermain bagus di paruh kedua. Ini gim penting menatap playoff. Saya berharap kami bisa bertemu dengan Satria Muda lagi di kandang kami saat playoff,” tegas Santiago Rimoldi, pelatih Dewa United. (rag)
Foto: Ariya Kurniawan