New York Liberty Putus Rantai Kekalahan Beruntun

| Penulis : 

New York Liberty mengakhiri tren buruk. Tim asuhan Sandy Brondello itu meraih kemenangan pertamanya dalam tujuh gim terakhir. Kemenangan atas Indiana Fever 87-74 ini menjadi kemenangan kedua Liberty musim ini.

Dengan begitu Liberty memiliki rekor 2-7. Sedangkan satu kemenangan lain diraih saat gim pembuka musim melawan Connecticut Sun 81-79.

Pada gim yang berlangsung di Barclays Center, New York pada Rabu, 1 Juni, waktu setempat itu, Liberty harus berupaya keras menghentikan perlawanan Fever. Liberty sempat unggul di 13 menit pertama. Tetapi Fever mengambil kendali dengan mencetak 33 poin di kuarter kedua.

Momentum Liberty terjadi lima menit terakhir  Liberty berhasil mencetak 12 poin beruntun dan menutup kemenangan dengan margin 13 poin atas Fever. Hasil ini sekaligus memberi Fever kekalahan kesembilan musim ini.

Sabrina Ionescu melepas 6/11 tembakan dan memimpin Liberty dengan 23 poin. Natasha Howard 16 poin dan tujuh rebound. Stefanie Dolson 16 poin, delapan rebound, dan tujuh asis. Rebecca Allen menambah 17 poin.

Fever memasukkan 25 dari 76 percobaan. Tembakan bebas Fever sempurna. Mereka berhasil mengeksekusi 15 tembakan bebas tanpa cela. Kelsey Mitchell memberikan 17 poin. Victoria Vivians 14 poin. Queen Egbo dan Destanni Henderson sama-sama menyumbang 10 poin.

Liberty akan bertemu dengan Washington Mystics pada lusa di Entertainment & Sports Arena. Sementara Fever akan melawan Atlanta Dream pada Minggu, 5 Juni, waktu setempat. (rag)

Foto: WNBA

Populer

6 Pemain NBA yang Sulit Dijaga Versi LeBron James
Terkuak! Warriors Menawarkan Jimmy Butler atau Jonathan Kuminga untuk LeBron
Dua Opsi Perpanjangan Kontrak PJ Washington
Banyak Tawaran Datang untuk Anfernee Simons
Mantan Juara NBA Bersama Warriors Kini Gabung Klub Israel
Kareem Abdul-Jabbar Jelaskan Mengapa Jerry West Layak Jadi Logo NBA
Luka Doncic Mengusir Pendukung Suns
Pemain Internasional yang Bisa Melanjutkan Tradisi MVP
Tyrese Haliburton dan Caitlin Clark Saling Memberi Dukungan
Lonzo Ball Menaruh Harapan Tinggi untuk Spurs di NBA 2025-2026