Asosiasi Pemain NBA (NBPA) telah mencapai kesepakatan dengan para pemainnya tentang 29 pesan atau pernyataan keadilan sosial yang bisa dipasang di jersei pemain. NBA juga setujuh bila pesan-pesan tersebut disematkan dalam jersei pertandingan.
NBA berencana untuk melanjutkan kompetisi musim 2019-2020 hingga playoff mulai 30 Juli, di Walt Disney World Resort, Orlando, Florida dengan 22 tim. Liga sudah mengatakan bahwa kalimat "Black Lives Matter" akan muncul di lapangan.
Ada 29 pesan atau pernyataan yang sudah disetujui oleh kedua belah pihak. 29 pesan tersebut adalah Black Lives Matter; Say Their Names; Vote; I Can’t Breathe; Justice; Peace; Equality; Freedom; Enough; Power to the People; Justice Now; Say Her Name; Sí Se Puede (Yes We Can); Liberation; See Us; Hear Us; Respect Us; Love Us; Listen; Listen to Us; Stand Up; Ally; Anti-Racist; I Am A Man; Speak Up; How Many More; Group Economics; Education Reform; Mentor.
Liga menyatakan dengan pesan tersebut, maka pemain bisa tetap fokus berjuang demi keadilan sosial di Amerika Serikat, sementara mereka bisa bertanding dengan baik. Beberapa pemain sebelumnya berbicara tentang keraguan mereka untuk berpartisipasi di Orlando. Pasalnya mereka khawatir, NBA bisa menghilangkan fokus atas masalah sosial yang mereka perjuangkan saat ini. NBA dan NBPA sepakat bahwa mengatasi masalah keadilan sosial akan jadi tujuan bersama.
"Kami hanya mencoba untuk terus memberi penjelasan bahwa berbagai masalah keadilan sosial masih terjadi hari demi hari," kata garda Oklahoma Thunder, Chris Paul, yang juga menjabat sebagai Presiden Asosiasi Pemain NBA. "Orang-orang mengatakan bahwa perjuangan akan hilang dari pikiran semua orang yang terlibat di Orlando. Tapi dengan pesan di jersei ini, maka mereka bisa tetap berjuang."
Sebelum NBA, NFL (American Football) mengatakan akan meningkatkan komitmennya untuk mendukung keadilan sosial. Mereka menyumbangkan AS$250 juta untuk gerakan tersebut. (tor)
Foto: NBA