Utah Jazz Bungkam Dallas Mavericks

| Penulis : 

Utah Jazz berhasil mengatasi perlawanan Dallas Mavericks. Mereka membungkam lawan dengan skor 112-107 di Vivint Smart Home Arena, Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat, Sabtu, 25 Januari 2020 waktu setempat. Dengan itu, Jazz mengantungi rekor menang-kalah 9-1 dalam 10 pertandingan terakhir di NBA 2019-2020.

Donovan Mitchell menyumbang 25 poin, 8 rebound, dan 5 asis untuk Jazz hari ini. Bojan Bogdanovic di belakangnya dengan 23 poin. Rudy Gobert dobel-dobel 22 poin dan 17 rebound. Royce O’Neale 12 poin dan 7 rebound.

Sementara itu, Mavericks mengandalkan lima pemainnya. Luka Doncic mencetak 25 poin, 6 rebound, dan 7 asis. Seth Curry 19 poin. Kristaps Porzingis 15 poin. Tim Hardaway Jr. 11 poin dan 5 rebound. Delon Wright 11 poin dan 8 rebound. Namun, ujung-ujungnya kalah juga.

Mavericks sebenarnya unggul pada awal pertandingan. Mereka mampu memimpin dengan skor 36-25. Hanya saja, tersalip perlahan-lahan seiring berjalannya pertandingan. Apalagi Jazz cukup tangguh di hadapan pendukungnya sendiri.

Tim asuhan Quinn Snyder tersebut bahkan mampu mencetak 30 poin pada kuarter dua. Dengan itu, mereka mempersempit jarak dari 11 poin ke 8 saja. Skor sementara 58-55 masih untuk keunggulan Mavericks.

Kedua tim kemudian bersaing sengit. Mavericks mencetak 26 poin lagi pada kuarter tiga, sementara Jazz 25 poin saja. Mavericks berusaha mempertahankan asa untuk menang di Utah, Jazz terus berusaha meruntuhkannya. Mereka saling unjuk gigi.

Memasuki kuarter empat, pertandingan masih sengit. Sampai akhirnya Jazz mulai menguasai pertandingan. Mereka juga berhasil membalikkan keadaan. Jazz bisa unggul setelah meninggalkan Mavericks 32-23 pada kuarter itu. Kemudian, menutup pertandingan dengan total 112-107.

Jazz pun menang. Mereka mengantungi selisih lima poin. Setelah ini, Jazz akan menghadapi Houston Rockets. Pertandingan berlangsung lusa. Pada hari yang sama, Mavericks mesti terbangk ke Oklahoma City guna menemui Thunder di markasnya. (GNP)

Foto: NBA

Populer

Tim Inti Warriors di NBA 2025-2026 Jadi Tertua Dalam Sejarah
Upaya Seth “Merebut” No. 30 Warriors dari Stephen Curry
New Orleans Pelicans Ukir Sejarah di Australia
Menatap Musim ke-23 di NBA, LeBron James Masih Merasa Seperti Ruki
Pacers Tidak Panik Meski Knicks Memaksa ke Gim 6
Cara JJ Redick Membuat Pemain Lakers Prima Demi Mengejar Juara
Penjelasan Anthony Davis Soal Kenaikan Berat Badan
Josh Hart Cedera di Laga Perdana Pramusim NBA
Jay-Z Sudah Kalah Taruhan Meski Final NBA 2025 Belum Usai
Resolusi Ja Morant di NBA 2025-2026