NBA telah mengumumkan hasil pemungutan suara bagi starter NBA All-Star 2020 hari ini, Kamis, 23 Januari 2020 waktu setempat. LeBron James (Los Angeles Lakers) berhasil menjadi kapten untuk kedua kalinya. Begitu pun dengan Giannis Antetokounmpo (Milwaukee Bucks). Sebab, mereka memimpin perolehan suara di masing-masing wilayah.
Selain barisan starter, NBA juga mengumumkan pelatih yang akan menangani tim All-Star. Mereka menunjuk Frank Vogel, kepala pelatih Lakers, untuk menjadi pelatih Team LeBron. Sementara Team Giannis masih belum diketahui “nakhoda”-nya.
Dengan pengumuman itu, Vogel dan James berarti akan bekerja sama lagi. Selama 2019-2020 ini, keduanya bahu-membahu untuk membela Lakers. Sampai tim asal Los Angeles tersebut berada di peringkat satu Wilayah Barat dengan rekor menang-kalah 36-9 per hari ini.
Menurut laporan NBA.com, Vogel terpilih karena rekor positifnya musim ini. Ia berpotensi mempertahankan Lakers di puncak klasemen sampai 2 Februari mendatang. Sebab, sesuai aturan liga, pelatih memang ditentukan oleh skenario rekor terbaik. Mereka yang memiliki potensi menjadi pemuncak klasemen dua minggu sebelum pertandingan All-Star berhak menangani tim penuh bintang tersebut.
Quinn Snyder, kepala pelatih Utah Jazz, sebenarnya punya potensi serupa. Namun, ternyata kalah head-to-head dari Vogel. Lakers menang dua kali dalam dua pertemuan melawan Jazz musim ini.
Alhasil, Vogel pun mengalahkan Snyder dan 12 pelatih lainnya di Wilayah Barat. Satu pelatih, yaitu Michael Malone (Denver Nuggets), otomatis gugur dalam persaingan karena sudah memimpin tim All-Star musim lalu. Mereka yang terpilih sebagai pelatih pada musim sebelumnya tidak bisa menjadi pelatih secara beruntun.
Vogel sendiri bukan sekali ini menjadi pelatih All-Star. Ia sempat mendapat mandat yang sama pada 2014 kala menangani Indiana Pacers. Dirinya terpilih sebagai pelatih All-Star untuk memimpin Tim Wilayah Timur. (GNP)
Foto: NBA