Kyrie Irving, garda utama Boston Celtics, memetik sebuah pelajaran setelah tampil impresif melawan Toronto Raptors pada Rabu, 16 Januari 2019 waktu setempat. Ia mengatakan, dirinya telah berbuat salah karena mengkritik teman-temannya di saat sulit. Padahal, sebagai seorang bintang dan pemimpin di lapangan, ia mestinya mendorong tim untuk jadi lebih baik lagi.

Seusai pertandingan, Irving pun membahas hal itu kepada media. Ia mengatakan, Jaylen Brown ternyata benarnya, ia tidak bisa begitu saja menyalahkan teman-temannya atas apa yang terjadi belakangan ini. Irving mestinya membantu mereka supaya tidak keluar jalur, bukan malah melayangkan kritik di depan publik tentang timnya sendiri.

“Saya menunjukkan contoh buruk kepada mereka,” kata Irving. “Saya ingin mereka belajar, tetapi di saat yang sama saya harus menjaga masalahnya tetap di dalam tim.”

Sebelumnya, Irving memang sempat melayangkan kritik di depan publik tentang timnya. Ia tidak puas dengan pencapaian Celtics musim ini. Ia kecewa timnya mengalami kemerosotan performa. Pemain muda juga tidak memiliki mental juara. Sayangnya, kritik Irving di depan publik itu justru menjadi bumerang untuk timnya sendiri. Jaylen Brown, misalnya, tidak terima dikatai begitu. Menurutnya, sebagai seorang pemimpin, mestinya Irving tidak membuka masalah itu kepada publik.

Kendati demikian, kritik kini sudah berlalu. Irving telah meminta maaf karena menjadi contoh buruk bagi pemain muda. Kini ia bahkan menyadari juga kesalahannya di masa lalu. Ia turut meminta maaf kepada LeBron James, forwarda Los Angeles Lakers, atas sikapnya ketika mereka bermain bersama di Cleveland Cavaliers. Ia sadar menjadi seorang pemimpin tidaklah mudah seperti kelihatannya.  

Setelah belajar dari pengalaman ini, Irving pun akan melewati lagi hari-harinya sebagai seorang pemimpin tim. Ia merupakan pemain bintang yang tiap tingkahnya diperhatikan. Apalagi Celtics juga memiliki beberapa pemain muda yang belum berpengalaman. Mereka membutuhkan mentor yang baik untuk membawa timnya ke arah yang lebih baik pula. (GNP)

Foto: NBA

Populer

Nuggets Tak Mau Kehilangan Jonas Valanciunas
Luka Doncic Senang Deandre Ayton Gabung Lakers
Harapan Baru Lonzo Ball dengan Cavaliers
Pacers Mendatangkan Jay Huff Selepas Kepergian Myles Turner
Mavs Merekrut Mike Penberthy, Aroma Lakers 2019-2020 Makin Kental
Tim-tim yang Berpotensi Menjadi Tujuan Damian Lillard Berikutnya
Matikan Hangtuah dengan Pertahanan Zona, Dewa United ke Semifinal!
Musim Kedua dengan Lakers, Bronny James Ingin Lebih Ramping
Josh Giddey Ucapkan Selamat Atas Gelar Juara Thunder
Deandre Ayton Mau Bergabung Lakers Karena Luka Doncic