Hangtuah Jakarta akan tampil berbeda di IBL 2026. Klub tersebut melakukan restrukturisasi besar-besaran. Bertempat di Precision Gym, Jakarta Selatan pada Sabtu (1/11), Hangtuah meluncurkan logo baru yang menandai era baru dengan mengusung tema “Rise Stronger: The New Spirit of Hangtuah Jakarta”

Logo Hangtuah yang sebelumnya identik dengan warna ungu dan biru. Kini logo baru Hangtuah didominasi oleh warna biru dan merah. Hangtuah juga melakukan pergantian kepengurusan.

Dalam jajaran manajemen tim, posisi presiden klub kini dipegang oleh Harryadin Mahardika, yang juga merupakan pemilik klub. Kemudian Jalu Wisnu Wirajanti yang sebelumnya sebagai manajer tim, kini menjadi komisaris Hangtuah.

Baca juga: Serba-serbi IBL 2026, Perubahan Tim, Pemain U23, Hingga Jumlah Gim Playoff

“Dengan identitas baru, struktur manajemen yang lebih modern, dan komunitas yang solid, kami siap bangkit lebih kuat. Tujuan kami bukan hanya memenangkan pertandingan. Tapi membangun tim yang berkelanjut, membina generasi muda, dan mengharumkan nama Jakarta,” kata Mahardika.

Hangtuah mengusung empat transformasi menatap IBL 2026 yang dijadwalkan dimulai pada 10 Januari mendatang. Mereka memiliki visi jangka panjang yang berfokus pada keberlanjutan dan prestasi.

Baca juga: Pertimbangan IBL Menggelar Seri Lima Terbaik di Semifinal dan Final

Empat transformasi Hangtuah yaitu peningkatan profesionalisme manajemen dan performa tim yang kompetitif, pengembangan talenta muda melalui akademi, perluasan kerjasama komersial strategis, dan penguatan hubungan dengan komunitas penggemar atau disebut Fighters.

Pelatih Hangtuah Wahyu Widayat Jati menyambut baik dengan transformasi ini. Pelatih yang akrab disapa Cacing itu berharap era baru Hangtuah ini membuat timnya bisa lebih berprestasi.

“Saya melihat manajemen yang sekarang lebih agresif. Saya berharap Hangtuah bisa lebih baik dari yang sebelumnya dan (manajemen) mendukung kami lebih berprestasi. Bagaimanapun dengan manajemen yang baik itu akan memberi dampak di lapangan,” tutur Cacing.

Hangtuah tampil memukau di IBL 2025. Mereka menjadi kekuatan yang tidak diremehkan dengan salah satu catatan terbaik mengalahkan juara bertahan,Pelita Jaya, di musim reguler.

Hangtuah memperoleh rekor 16-10 di posisi ketujuh klasemen. Sayangnya, mereka tereliminasi di ronde pertama playoff setelah kalah dari Dewa United Banten 2-1. Dewa United pada akhirnya keluar sebagai juara IBL 2025. (rag)

Foto: Ragil Putri Irmalia

Populer

Bulls Capai Rekor 5-0 Pertama Kali Setelah Era Michael Jordan
Ja Morant Sewot Saat Ditanya Tentang Kekalahan Grizzlies
Luka Doncic Kembali, Cetak 44 Poin Saat Lumpuhkan Grizzlies
Mark Walter Resmi Jadi Pemilik Baru Lakers
Anthony Davis Absen di Dua Gim Tandang Mavericks
Boston Celtics Menstabilkan Rekor Kemenangan 3-3 Setelah Menghentikan Sixers
Victor Wembanyama Bangga Bisa Memecahkan Rekor Spurs
Devin Booker Mengamuk untuk Balas Kekalahan Atas Jazz
Nilai Austin Reaves Melonjak Setelah Awal Musim yang Istimewa
Trail Blazers Runtuhkan Nuggets Lewat Free-throw Jerami Grant