Dalam pertandingan pramusim pertama Dallas Mavericks melawan Oklahoma City Thunder di Dickie's Arena di Fort Worth, Texas, para penggemar antusias menantikan aksi Cooper Flagg. Meskipun hanya bermain 14 menit, ia membantu memimpin Mavericks meraih kemenangan 106-89 atas Oklahoma City Thunder, pada Senin malam (6/10) waktu Amerika Serikat.
Sebelum laga, kepala pelatih Jason Kidd menegaskan bahwa Flagg hanya akan bermain di babak pertama. Namun itu sudah cukup bagi penggemar untuk melihat potensi yang ditunjukkan oleh pemuda lulusan Duke University ini. Pada babak pertama, Flagg mencetak 10 poin dan enam rebound setelah memasukkan 3 dari 6 tembakan. Mavericks pun sempat unggul 26 poin saat jeda.
Thunder, yang mengalahkan Charlotte Hornets dalam laga pembuka pramusim mereka hari Minggu, hanya memasukkan 13 dari 49 tembakan secara keseluruhan dalam 24 menit pertama. Meskipun Thunder bangkit di babak kedua, mereka mengungguli Dallas dengan selisih 10 poin di kuarter ketiga, dan kemudian membuka kuarter keempat dengan laju 21-11. Tapi semuanya sudah terlambat. Mavericks berhasil mempertahankan kemenangan 17 poin dan memulai pramusim dengan rekor 1-0. Flagg, bersama para pemain inti Mavericks lainnya, tidak kembali di babak kedua.
Flagg bertahan dengan baik pada pemain yang menguasai bola lawan sebagai pemain bertahan yang menguasai bola sepanjang babak pertama, dan kemampuannya untuk menemukan pemain dalam pick-and-roll, short-roll, dan pada drive sisi lemah, adalah sesuatu yang benar-benar menonjol dalam kontes pramusim pertamanya.
Meski sebenarnya tidak dihitung, Senin malam menandai langkah penting bagi Flagg sebelum ia resmi memulai karier NBA-nya pada 22 Oktober. Saat itulah Mavericks akan benar-benar membuka musim reguler mereka melawan Victor Wembanyama dan San Antonio Spurs.
Flagg mendominasi di Duke, di mana ia memenangkan penghargaan Pemain Nasional Terbaik Tahun Ini versi konsensus dan membantu Blue Devils mencapai Final Four. Ia mencatatkan rata-rata 19,2 poin dan 7,5 rebound per pertandingan di sana, dan lama dianggap sebagai favorit untuk meraih posisi No. 1 secara keseluruhan dalam draft.
Mavericks, hanya beberapa bulan setelah kekacauan yang terjadi akibat pertukaran pemain bintang Luka Doncic, secara mengejutkan memenangkan undian NBA Draft untuk pertama kalinya dalam sejarah franchise. Mereka juga hanya memiliki peluang 1,8 persen.
Flagg mungkin tidak memiliki dunk yang memukau, tetapi ia memiliki layup up-and-under yang hebat di lapangan terbuka selama kuarter kedua, yang menunjukkan betapa berbahayanya ia dengan kecepatan, atletis, dan kontrolnya dalam skenario fastbreak untuk Mavericks musim ini.
Meskipun Flagg hanya mendapat kesempatan bermain terbatas, ia tetap bermain sangat menyeluruh dan menunjukkan seluruh bakatnya, bahkan tampil solid sebagai screener dan cutter. Tentu, Flagg seharusnya bisa bermain lebih agresif dari segi serangan untuk benar-benar mendapatkan nilai tertinggi dalam debutnya, tetapi kami akan memberinya nilai A+ untuk debutnya, terutama karena ini hanyalah pertandingan eksibisi, dan ia melakukan semua yang ditugaskan kepadanya dengan efisien, sekaligus menjaga kesehatannya. (tor)
Foto: LM Otero - AP Photo