Finlandia mengejutkan dunia basket dengan mengalahkan Serbia, 92-86, di Babak 16 Besar untuk mengalahkan salah satu favorit teratas untuk gelar FIBA EuroBasket 2025. Finlandia kini telah mencapai Perempat Final dalam ajang berturut-turut, dan mencatatkan kemenangan pertama mereka atas Serbia sejak 2009. 

Lauri Markkanen menyumbang 29 poin dan 7 rebound, Mikael Jantunen menambahkan 15 poin dan Miro Little menambahkan 13 poin, 8 rebound, 6 asis dan 3 steal. Sedangkan dari Serbia, Nikola Jokic mencetak 33 poin beserta 8 rebound, dan Nikola Jovic menambah 20 poin dalam kekalahan tersebut.

Finlandia menjadi monster dalam rebound, terutama setelah kegagalan mereka sendiri dengan 20 rebound ofensif dan Serbia hanya mengonversi 29 persen dari tembakan tiga angka mereka. Finlandia mengakhiri delapan kekalahan beruntun dari Serbia dengan rekor 2-7 sepanjang masa. Kini, untuk pertama kalinya dalam sejarah, mereka berhasil mempertahankan posisi delapan besar secara berturut-turut. 

"Mereka bermain sangat bagus. Sejak awal kami tidak siap. Saya juga tidak siap sejak awal. 20 rebound ofensif mereka sungguh tidak bisa diterima. Kami tahu apa yang mereka lakukan, kami mempersiapkan diri dengan baik, kami menonton rekaman pertandingan, tetapi mereka tetap bermain lebih baik dan lebih fisik daripada kami," ujar pemain Serbia Nikola Jovic. 

Finlandia memulai dengan gemilang dan unggul 11-1, memperlebar keunggulan menjadi 16-5 di pertengahan kuarter pertama. Serbia berhasil menyamakan kedudukan di kuarter kedua dengan skor 28-28, tetapi tidak mampu mempertahankan momentum tersebut. Finlandia tetap ketat, hanya tertinggal 48-44 saat jeda.

Finlandia masih terus menekan Serbia dan bahkan unggul 68-66 di 10 menit terakhir. Serbia tertinggal 75-71 dengan 5 menit tersisa dan membalas dengan enam poin beruntun untuk kembali unggul. Elias Valtonen mencetak tiga poin penting untuk mencetak 8 poin dan Finlandia unggul 87-81 dengan 53 detik tersisa.

Serbia sekali lagi pulang dengan putus asa setelah kalah dari Italia di tahap yang sama pada tahun 2022. (tor)

Foto: fiba.basketball

Populer

Tanpa LeBron dan Luka, Lakers Jadi Bulan-bulanan Celtics
Rekor Dobel Digit Poin Beruntun LeBron James Berakhir Setelah 18 Tahun
Draymond Green: Kasus Chris Paul Bisa Terjadi ke Pemain Manapun
Mencari Pendaratan Terbaik untuk Chris Paul
Kevin Durant Masuk Klub Elit NBA Saat Benamkan Mantan Timnya
Thunder Raih 14 Kemenangan Beruntun Untuk Naikkan Rekor Jadi 22-1
Nikola Jokic Penyelamat Nuggets Saat Timnya Tertinggal 23 Poin
Buzzer-beater Rui Hachimura Gagalkan Pesta Raptors di Toronto
Mantan Pemain Clippers Bones Hyland Membela Tyronn Lue
Absen Dua Laga, Luka Doncic Umumkan Kelahiran Putri Kedua