Taran Armstrong menjadi warga negara Australia terbaru yang bergabung dalam kehebohan NBA setelah ia dilaporkan menandatangani kesepakatan dengan juara tujuh kali Golden State Warriors. Menurut NBA Insider, Shams Charania, Warriors akan mengontrak pemain 23 tahun, yang telah tampil gemilang bersama Cairns Taipans di NBL dan FIBA Asia Cup 2025 Qualifiers, dengan kontrak dua arah (two-way contract).
Setelah resmi, Armstrong yang lahir di Tasmania itu akan menjadi talenta NBA pertama di negara bagian tersebut. Kesepakatan ini dapat mempertemukan Armstrong dengan Steph Curry, terjadi setelah musim NBL kedua pemain berusia 23 tahun tersebut yang luar biasa bersama Cairns Taipans.
Dalam 19 pertandingan musim ini, Amstrong mencetak rata-rata 17,1 poin dengan akurasi tembakan 46 persen, 4,7 asis, dan 4,6 rebound dalam 29,8 menit per pertandingan.
Pelatih Taipans Adam Forde meramalkan penampilan dominan itu merupakan pertanda hal-hal baik yang akan datang selanjutnya. Termasuk mendapatkan kontrak dari tim NBA.
"Ini hanyalah contoh dari apa yang mampu dilakukannya dan evolusi permainannya dari tahun lalu ke tahun ini," kata Forde. "Bayangkan seperti apa jadinya lima tahun dari sekarang, di mana pun dia berada di dunia ini, dia hanya mengandalkan bakat yang telah dia perjuangkan dengan kerja keras."
Kesepakatan dua arah Armstrong berarti ia dapat menghabiskan waktu dengan Warriors, atau afiliasi G-League mereka, yaitu Santa Cruz Warriors. Agennya Daniel Moldovan mengatakan Warriors yang dilatih Steve Kerr sangat cocok untuk perkembangan Armstrong.
"Musim cemerlang Taran membuatnya diminati banyak tim NBA menjelang akhir musim NBL," kata Moldovan kepada NBL Media. "Golden State adalah program yang tepat baginya untuk berkembang dari dalam. Ia memiliki masa depan yang sangat cerah."
Pemain setinggi 1,96 meter tersebut sempat bermain selama dua musim di tingkat perguruan tinggi Amerika dengan tim Divisi I California Baptist University, dengan rata-rata 10,9 poin, 5,6 asis, dan 4,8 rebound sebagai fasilitator perkembangan yang solid. Armstrong memecahkan rekor asis dalam satu pertandingan pada bulan Desember 2021, mencatat 15 asis melawan North Dakota.
Taran Amstrong juga sempat bermain dengan seragam timnas Australia di FIBA Asia Cup 2025 Qualifiers Windows 1. Dalam dua pertandingan, Amstrong mencetak rata-rata 9,0 poin per game dengan akurasi tembakan 58,3 persen. Termasuk menyumbang 11 poin, 6 rebound, dan 9 asis saat Australia mengalahkan Indonesia dengan skor 106-51 di Indonesia Arena, pada 25 Februari 2024. (tor)
Foto: fiba.basketball