Orlando Magic menyamakan kedudukan, Sabtu (27/4), waktu setempat. Memainkan Gim 4 sebagai tuan rumah, Magic tampil dominan dalam bertahan di paruh kedua untuk menang 112-89. Magic menahan Cleveland Cavaliers hanya mencetak 29 poin di paruh kedua. 

Cavaliers hanya memasukkan 12/33 tembakan di 24 menit terakhir gim. Tim asuhan J.B. Bickerstaff juga total membuat sembilan turnover di periode yang sama. Padahal, di paruh pertama saat mereka sempat membangun keunggulan 10 poin, Cavaliers hanya membuat enam turnover. Cavaliers memasukkan hanya 4/17 tripoin (23 persen). 

Franz Wagner memimpin Magic dengan dobel-dobel 34 poin dan 13 rebound dari 13/17 tembakan (76 persen). Franz adalah pemain termuda kedua di sejarah Magic yang mencetak 30+ poin dan 10+ rebound. Pemain termuda yang membukukan catatan serupa adalah Paolo Banchero yang melakukannya dua hari lalu. 

Hari ini, Banchero sendiri tak menemukan akurasinya. Ia hanya mencetak 9 poin dari 4/14 tembakan. Namun, Banchero membantu tim dengan 4 rebound dan 5 asis. Jonathan Isaac jadi top skor kedua Magic dengan 14 poin dan 7 rebound. Jalen Suggs dan Markelle Fultz masing-masing 12 poin sedangkan Wendell Carter Jr. 11 poin plus 5 rebound. 

Cavaliers punya empat nama dengan dua digit poin. Jarrett Allen memimpin tim dengan 21 poin dan 9 rebound. Donovan Mitchell menyusul dengan 18 poin dan 6 asis. Darius Garland dan Evan Mobley masing-masing mencetak 14 poin. Mobley menambahkan 9 rebound sedangkan Garland punya 6 asis dan 3 steal atas namanya. 

Magic akan coba membalikkan keadaan sedangkan Cavaliers akan coba kembali unggul di Gim 4 yang akan digelar lusa, di Cleveland. (DRMK)

Foto: NBA/Getty Images

Populer

Thunder Membalas Pacers di Gim 2, Samakan Kedudukan di Final NBA 2025
Shai Gilgeous-Alexander Melampaui Rekor Allen Iverson di Final NBA
Kobe Bryant Jadi Motivasi Shai Gilgeous-Alexander Memburu Gelar NBA
Kekacauan di Final Liga Yunani Karena Evan Fournier dan Kendrick Nunn
Don Nelson “Melawan” Mavericks Untuk Membela Luka Doncic
Lepas 4 Menit Terakhir, Rick Carlisle Hanya Beri Jawaban Singkat
Tertahan di Paruh Pertama, Tyrese Haliburton Memuji Pertahanan Thunder
Meditasi di Kuil Shaolin, Victor Wembanyama Tampil Seperti Biksu
Tanggapan Tyrese Haliburton Tentang Penilaian Sebagai Most Overrated Player
Mengapa Tidak Ada Logo Final NBA di Lapangan?