Bisa Menang Lagi Setelah 28 Gim, Pistons Sampai Terharu

| Penulis : 

Mungkin ini hanya kemenangan biasa di salah satu gim reguler NBA. Tapi rasanya berbeda bagi Detroit Pistons. Kemenangan dramatis atas Toronto Raptors 129-127 di Little Caesar Arena itu menjadi yang pertama setelah 28 gim. Ya, Pistons mengakhiri rentetan rekor buruknya di liga.

Tentu saja kemenangan itu disambut suka cita oleh seluruh pemain dan ofisial Pistons. Mereka terakhir menang pada 28 Oktober lalu. Artinya sudah dua bulan Pistons terpuruk. Bahkan salah satu sponsor Pistons, Wingstop, menjanjikan lima potong ayam gratis kepada penggemar jika Pistons menang.

Baca juga: Rekor Kekalahan Pistons Akhirnya Terhenti di Penghujung Tahun

“Rasanya luar biasa. Kami hanya terus berusaha dan berusaha. Ini adalah masa-masa sulit yang sangat lama dengan semua kekalahan ini. Tetapi saya hanya merasa senang bisa menjadi bagian dari orang-orang yang tidak menyerah,” ujar Cade Cunningham selepas pertandingan.

Selama puluhan kekalahan itu, Cunningham tetap bekerja keras memberikan seluruh kemampuan terbaiknya untuk Pistons. Termasuk mencetak dobel-dobel 30 poin dan 12 asis melawan Raptors.

Sebelumnya Pistons menunjukkan potensinya saat bertandang ke Bostons Celtics. Berlaga di TD Garden pada 28 Desember itu, Pistons sempat memimpin 21 poin di paruh pertama. Hanya saja mereka gagal menutup laga dengan kemenangan. Pistons mendapat kekalahan ke-28 itu dari Celtics dengan skor akhir 122-128.

Pistons mempertahankan performa mereka saat menjamu Raptors. Mereka memanfaatkan celah dari Raptors yang tidak diperkuat OG Anunoby yang baru saja dikirim ke New York Knicks.

“Saya menjalani banyak sekali momen di ruang ganti sepanjang hidup saya. Tetapi ini yang pertama. Para pemain berteriak. Saya terharu dan hampir menangis. Saya hanya sangat bahagia melihat mereka dan semua orang di ruang ganti,” tutur Monty Williams, pelatih Pistons. (rag)

Foto: Gregory Shamus/Getty Images

Populer

Thunder Membalas Pacers di Gim 2, Samakan Kedudukan di Final NBA 2025
Shai Gilgeous-Alexander Melampaui Rekor Allen Iverson di Final NBA
Kobe Bryant Jadi Motivasi Shai Gilgeous-Alexander Memburu Gelar NBA
Kekacauan di Final Liga Yunani Karena Evan Fournier dan Kendrick Nunn
Don Nelson “Melawan” Mavericks Untuk Membela Luka Doncic
Lepas 4 Menit Terakhir, Rick Carlisle Hanya Beri Jawaban Singkat
Tertahan di Paruh Pertama, Tyrese Haliburton Memuji Pertahanan Thunder
Tanggapan Tyrese Haliburton Tentang Penilaian Sebagai Most Overrated Player
Rick Carlisle Senang Final NBA 2025 Lebih Minim Pelanggaran
Mengapa Tidak Ada Logo Final NBA di Lapangan?